Ilustrasi/Getty Images
RIAU1.COM - Aksi bullying yang dialami oleh seorang siswi SMP di Saniang Baka, Sumatera Barat (Sumbar) ditindaklanjuti pihak Kepolisian Resor Solok Kota
Aksi bullying ini viral di media sosial, dan mendapatkan respon negatif dari warganet karena aksi pelaku yang menjambak dan menendang korban.
Parahnya, hal tersebut berlangsung di tempat terbuka, dan disaksikan oleh sejumlah pelajar lain.
Kasat Reskrim Polres Solok Kota, IPTU Nanang Saputra yang dimuat Katasumbar menyebutkan, orang tua korban pun melaporkan kejadian tersebut pada Polisi.
Dari laporan orang tua korban yang duduk di bangku kelas 1 SMP itu diketahui, pelaku ternyata adalah seorang pelajar kelas 6 Sekolah Dasar (SD).
“Hasil pemeriksaan, peristiwa pembullyan tersebut berawal dari saling ejek antara keduanya. Karena tak pelaku tersulut emosi, maka terjadilah aksi pemukulan,” katanya.
Menurut Nanang, keduanya masih ada hubungan teman, namun sebelum pemukulan itu keduanya sempat dilerai oleh teman-temannya yang ada di saat kejadian.
“Setelah pelaporan tersebut, sudah dilakukan mediasi antara korban dan pelaku oleh pihak nagari. Kedua belah pihak saat ini sudah sepakat berdamai. Lagian, hasil visum, tidak ditemukan luka-luka pada diri korban,” pungkasnya.
Diketahui sebelumnya aksi bullying kembali heboh di jagad media sosial Instagram. Kali ini diduga terjadi di kawasan Saningbaka, Kabupaten Solok.
Aksi bullying yang melibatkan siswi pelajar sebuah SMP ini viral di media sosial Instagram pada Kamis (23/5).*