Tenda Ceper Muncul Lagi di Pantai Padang

11 September 2023
Kawasan Pantai Padang/Net

Kawasan Pantai Padang/Net

RIAU1.COM - Saat ini keberadaan tenda ceper kembali marak di Pantai Padang, tepatnya di sepanjang Jalan Samudera depan My All Hotel hingga Cimpago.

Pemerintah Kota Padang menilai, hadirnya kembali tenda ceper tersebut bisa mengundang perbuatan maksiat.

Sebab itu, pemerintah pun akan melakukan penertiban. Tak tanggung-tanggung, penertiban ini akan melibatkan TNI dan Kepolisian.

Hal itu terungkap dalam rapat gabungan antara Pemko Padang bersama unsur TNI-Polri dan elemen terkait lainnya di Kantor Balai Kota Padang, Sabtu (9/9/) yang dimuat Katasumbar.

Wawako Padang, Ekos Albar mengatakan, penertiban tenda ceper di sepanjang kawasan Pantai Padang mesti dilakukan.

Hal demikian dalam rangka mewujudkan kawasan wisata yang aman, nyaman, bersih dan tertib bagi masyarakat.

Penertiban ini, menurut dia, sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Kota Padang No 11 Tahun 2005.

Peraturan tersebut membahas tentang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat serta Peraturan Wali Kota (Perwako) Padang No 253 Tahun 2014 tentang Pantai Padang Sebagai Kawasan Wisata.

“Kita perlu kembali melakukan penertiban dan juga pengawasan secara berkelanjutan di sepanjang kawasan Pantai Padang.”

“Maka itu kita akan bertindak tegak lurus sesuai aturan, jika ada yang melanggar perlu kita tertibkan,” katanya dikutip dari Diskominfo Padang.

Ia menjelaskan, penertiban ini juga bertujuan untuk menciptakan objek wisata Pantai Padang yang indah, bersih, aman dan nyaman.

“Sehingga dengan itu akan berdampak terhadap peningkatan kunjungan wisata yang tujuannya untuk kemajuan kota dan kesejahteraan warga Kota Padang juga,” kata dia.

Senada dengan itu, Plt Kasat Pol PP Kota Padang Raju Minropa menyebutkan, saat ini kondisi di sepanjang Pantai Padang memang perlu dilakukan penertiban kembali.

Hal itu dikarenakan adanya berbagai keluhan masyarakat/pengunjung terhadap tenda ceper yang menjamur.

“Hari ini kita melakukan rapat bersama, alhamdulillah dari unsur TNI-Polri dan elemen terkait lainnya menyatakan siap mendukung untuk rencana aksi penertiban nantinya,” ujarnya.

Raju membeberkan, sebelum melakukan aksi penertiban pihaknya bersama Dinas Pariwisata terlebih dahulu akan memberikan sosialisasi secara bertahap.

“Kita akan menyampaikan hal-hal yang dilarang dan yang seharusnya bagi para pedagang. Apabila tidak diindahkan kita akan memberikan peneguran hingga sampai pada aksi penertiban nantinya.”

“Penertiban yang kita maksudkan yaitu mengembalikan sesuatu pada yang semestinya bagi para pedagang,” tegasnya.

Ia juga menyebut, usai penertiban dilakukan, pihaknya akan mendirikan posko satgas pengamanan Pantai Padang.

“Di Posko tersebut nanti akan berjaga setiap harinya personil Sat Pol PP didukung unsur TNI-Polri yang akan melakukan pengawasan,” sebut dia.*