ilustrasi/net
RIAU1.COM - Akibat hujan deras yang mengguyur sejak Sabtu (6/5) kemarin, sejumlah kawasan di Kabupaten Padang Pariaman dilanda banjir.
Padang Pariaman merupakan salah satu daerah yang terdampak, berdasarkan catatan BPBD Sumbar.
Khusus di Kabupaten Padang Pariaman, terjadi banjir dan tanah longsor.
Kejadian tersebut membuat Padang Pariaman menjadi daerah yang terdampak parah.
Tanah longsor terjadi di Kudu Gantiang Barat. Disana, bencana itu menimpa rumah warga sehingga menyebabkan kerusakan di bagian dinding.
“Namun tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut.” kata Plt. Kalaksa BPBD Sumbar Arry Yuswandi yang dimuat Katasumbar.
“Untuk banjir ketinggian terparah berada di Padang Pariaman yang mencapai 200 cm,” katanya, Ahad (7/5).
Longsor juga terjadi Balah Aia, di daerah tersebut mengakibatkan jalan amblas sehingga membuat akses jalan terganggu
Pohon tumbang juga dilaporkan terjadi yang mengakibat dua unit rumah ditimpa pohon serta ada di lokasi lain malah membuat akses jalan jadi terganggu.
Arry menyampaikan untuk di daerah Kampuang Galapung Ulakan, bencana banjir juga terjadi dengan ketinggian mencapai 200 cm.
“Banjir yang tertinggi ketinggian airnya kurang lebih 30 hingga 200 cm. Jadi masing-masing desa berbeda-beda ketinggian airnya,” ujarnya.
Akibat banjir terdapat ratusan rumah dan ratusan warga termasuk balita mengungsi ketempat yang lebih aman.*