Kawasan terdampak abu letusan gunung marapi/Katasumbar
RIAU1.COM - Gunung Marapi yang berada di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) kembali meletus pada Jum’at malam 23 Agustus 2024.
Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) mengkonfirmasi letusan terjadi pukul 22.27 WIB.
Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30.3 mm dan durasi 49 detik.
PGA mengatakan tinggi kolom abu tidak teramati karena gunung tertutup kabut. Meski demikian, dari rekaman CCTV terlihat pijar api dari puncak gunung.
Akibatnya sejumlah wilayah terdekat di gunung setinggi 2891 mdpl itu diguyur hujan abu.
Salah satu wilayah terparah yakni di Nagari Sungai Pua, Kabupaten Agam.
Pantauan Katasumbar, Sabtu 24 Agustus 2024, hujan abu bertebaran di seluruh areal. Baik di kendaraan, tanaman atau di jalanan. Sementara abu sisa erupsi juga menempel di atap rumah sehingga tampak memutih.
Sore ini jalanan di Sungai Pua penuh debu dan membuat sesak bagi pengendara. Banyak pengendara yang mesti menggunakan masker.
Sejumlah warga yang tak tahan, menyiram jalan depan rumahnya dengan air. Tak hanya itu, mobil damkar pun juga diturunkan ke lokasi untuk melakukan penyiraman.
Bagi pengendara yang hendak melintasi kawasan ini, wajib menggunakan masker.*