Lokasi tengelemnya dua bocah di Padang Pariaman/Tribunpadang
RIAU1.COM - Pihak keluarga dua bocah yang meninggal tenggelam di tambak udang di Padang Pariaman Sumatera Barat (Sumbar) melaporkan pemilik tambak ke polisi.
Keluarga melapor karena tidak terima terkait kematian dua bocah tersebut dan meminta pertanggungjawaban dari pihak tambak.
“Pihak keluarga telah membuat laporan terkait peristiwa itu karena tidak terima atas kematian korban,” kata Kasat Reskrim Polres Pariaman Iptu Rinto Alwi, Jumat (20/12) yang dimuat Hariansinggalang.
Sambung Rinto, usai kejadian pihaknya telah memeriksa lokasi dan akan memanggil pemilik tambak.
Sebelumnya dikabarkan, dua bocah di Kabupaten Padang Pariaman ditemukan tewas tenggelam di tambak udang. Korban bernama Riki (8) dan Cindy (12) warga Korong Simpang dan Korong Kalampayan.
Peristiwa itu terjadi di kolam tambak udang yang tidak terpakai di Nagari Koto Tinggi Kuranji Hilir, Kecamatan Sungai Limau, Padang Pariaman pada Selasa (17/12).
Kapolsek Sungai Limau, Iptu Idham Fadli saat itu mengatakan kedua korban ditemukan mengapung dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Kedua korban merupakan tetangga dekat rumah yang sering bermain sehabis jam pulang sekolah.
“Dugaan kami keduanya ini terpeleset ke dalam tambak, yang kondisinya agak dalam sehingga tidak bisa menyelamatkan diri,” sebut Kapolsek, Rabu (18/12).*