Jumlah Pengangguran di Kota Padang Diakui Wako Hendri Septa Masih Tinggi

26 Oktober 2023
Pembukaan Job Fair Hybrid Kota Padang 2023/Minangkabaunews.com

Pembukaan Job Fair Hybrid Kota Padang 2023/Minangkabaunews.com

RIAU1.COM - Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin) Kota Padang menggelar Job Fair Hybrid Kota Padang 2023 di Bagindo Aziz Chan Youth Center pertengahan pekan ini.

Job fair yang berlangsung selama dua hari pada 25-26 Oktober 2023 dibuka langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (RI), Anwar Sanusi.

Wali Kota Padang, Hendri Septa seperti dimuat Langgam.id berharap job fair tersebut dapat dimaksimalkan oleh para pencari kerja. Apalagi Job Fair ini merupakan komitmen dan implementasi Pemko Padang untuk membantu pengguna kerja dalam mendapatkan tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan.

“Job fair ini merupakan komitmen dan implementasi Pemko Padang untuk membantu pengguna kerja dalam mendapatkan tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan. Dengan hal tersebut, kami berharap adanya penempatan tenaga kerja secara profesional sehingga terjadi pengurangan jumlah pengangguran signifikan,” jelas Hendri Septa.

Wako menyinggung tingkat pengangguran terbuka Kota Padang yang cukup tinggi di saat pandemi Covid-19. Hal itu juga berangkat dari banyak masyarakat yang menjadi korban pemutusan hubungan kerja (PHK).

“Di tahun 2020 lalu, tingkat pengangguran terbuka Kota Padang mencapai angka 13,64 persen, tahun 2021 mengalami penurunan di angka 13,37 persen, serta tahun 2022 menjadi 11,69 persen,” sebut dia.

Meski begitu, Wako menjelaskan, Pemko Padang tetap mengupayakan dari segi penurunan angka pengangguran di Kota Padang, salah satunya melalui job fair ini.

“Untuk itu, besar harapan kami agar pada kegiatan ini, pengusaha mendapatkan tenaga kerja yang kompeten sesuai dengan kualifikasi dan jabatan yang diinginkan. Selain itu, diharapkan pula Job Fair ini dapat dimaksimalkan oleh pencari kerja,” demikian wako Hendri Septa.*