Empat Laga, Semen Padang FC Baru Kumpulkan Tiga Poin

Empat Laga, Semen Padang FC Baru Kumpulkan Tiga Poin

15 September 2024
Laga Semen Padang vs Malut United

Laga Semen Padang vs Malut United

RIAU1.COM - Bermain di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (13/9/2024), Semen Padang harus tumbang 1-2 dari Malut United pada laga pekan keempat BRI Liga 1 2024/2025. Ini merupakan kekalahan ketiga Semen Padang FC pada musim ini.

Pertandingan antara dua tim promosi ini berjalan ketat sejak awal. Malut United, yang tampil sebagai tuan rumah, langsung mengambil inisiatif serangan dengan formasi 4-3-3 yang agresif. 

Namun, Semen Padang yang dimuat Langgam.id dengan formasi 3-5-2 mampu memberikan perlawanan yang cukup sengit di 30 menit pertama.

Meskipun kedua tim saling menyerang, tak banyak peluang berbahaya yang tercipta. Barisan pertahanan Kabau Sirah yang dikawal Jan Vargas dan Kim Min-kyu terlihat cukup tangguh menghadapi gempuran lini depan Malut United yang dipimpin oleh Jorge Ivan Correa dan Victor Mansaray.

Semen Padang sempat memberikan ancaman melalui akselerasi Bruno Dybal pada menit ke-20. Namun, upaya ini gagal dikonversi menjadi gol karena tembakan Bruno terlalu lemah.

Sayangnya, di pengujung babak pertama, pertahanan solid Semen Padang mulai goyah. Tepat di menit ke-45+1, Jorge Ivan Correa berhasil memecah kebuntuan Malut United.

Berawal dari aksi individu yang memukau, Correa melewati dua bek Kabau Sirah sebelum melepaskan tembakan keras yang tak mampu diantisipasi kiper Diky Indriyana. Gol tersebut menutup babak pertama dengan keunggulan 1-0 bagi Malut United.

Memasuki babak kedua, Semen Padang berusaha keluar dari tekanan. Namun, Malut United justru semakin meningkatkan intensitas serangan mereka. Victor Mansaray hampir saja menggandakan keunggulan di menit ke-70, namun posisinya yang offside membuat gol tersebut dianulir oleh wasit.

Malapetaka bagi Semen Padang terjadi pada menit ke-77, ketika Miftah Anwar Sani tertangkap melakukan handball di kotak penalti. Wasit tanpa ragu menunjuk titik putih. Victor Mansaray yang menjadi algojo dengan tenang mengeksekusi penalti tersebut, membuat Malut United unggul 2-0 pada menit ke-79.

Setelah tertinggal dua gol, pelatih Hendri Susilo mencoba mengubah strategi dengan memasukkan pemain berpengalaman seperti Bayu Gatra untuk menambah daya gedor tim.

Perubahan ini mulai memperlihatkan hasil ketika Cornelius Stewart akhirnya berhasil memperkecil ketertinggalan pada menit ke-84. Memanfaatkan umpan ciamik dari Bayu Gatra, Stewart dengan tenang mengeksekusi bola ke gawang Malut United, membawa skor menjadi 2-1.

Namun, meski sempat mendapatkan beberapa peluang di sisa waktu pertandingan, Semen Padang gagal menambah gol. Serangan bertubi-tubi yang dilancarkan pada menit-menit akhir tak cukup untuk meruntuhkan pertahanan Malut United, yang berhasil menjaga keunggulan mereka hingga peluit panjang dibunyikan.

Kekalahan ini menjadi alarm bahaya bagi Semen Padang yang belum mampu menemukan konsistensi permainan mereka. Dalam empat pertandingan terakhir, tim berjuluk Kabau Sirah hanya mampu meraih satu kemenangan dan sudah menelan tiga kekalahan. 

Dengan hanya tiga poin dari empat laga, Semen Padang kini terpuruk di peringkat ke-15 klasemen sementara Liga 1 2024/2025.