Ilustrasi/net
RIAU1.COM - Puluhan warga Kampung Durian Kadap dan Sababalik, Jorong Durian Kadap, Nagari Bahagia Padang Galugua, Kecamatan Padang Gelugur, Kabupaten Pasaman dirawat dirumah sakit karena diduga keracunan makanan.
Warga yang diduga mengalami keracunan usai menyantap makanan berupa pecal, bakwan dan semangka saat mengikuti pengajian wirid yasin dan penyambutan bulan suci Ramadhan, Ahad (5/3) lalu.
Seperti disampaikan Wali Nagari Bahagia Padang Galugua, Kecamatan Padang Gelugur, Kabupaten Pasaman, Ali Fitra, Selasa(7/3).
Disebutkan Wali Nagari, hingga saat yang telah di rawat dan terdata di Rumah Sakit Ibnu Sina dan Rumah Sakit Pratama sebanyak 97 orang, diperkirakan warga yang diduga keracunan lebih kurang 120 orang.
“Warga yang diduga keracunan ini dimulai dari anak-anak sampai orang dewasa, dari 97 orang yang dibawa ke rumah sakit masih ada warga yang berobat ke bidan desa serta.berobat di rumah saja”ungkap Ali Fitra seperti dimuat Hariansinggalang.
Ali Fitra juga menyebutkan tidak tertutup kemungkinan sampai malam nanti warga yang diduga keracunan akan bertambah karena masih banyak anak-anak yang belum mau dirawat karena sedang mengikuti ujian tengah semester ( UTS).
“Setelah mengikuti pengajian sejumlah warga telah merasakan sakit perut tetapi karena alasan tidak ada biaya berobat warga tidak mau berobat ke Rumah Sakit. Alhamdulillah, setelah Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman membiayai pengobatan, warga langsung melakukan pengobatan ke Rumah Sakit Ibnu Sina Panti dan Rumah Sakit Pratama,” pungkasnya.*