
Ilustrasi/Net
RIAU1.COM - Aksi pencurian cabai terjadi di wilayah Payakumbuh. Pencurian tersebut diduga terjadi karena harga cabai mulai meroket.
Kali ini, pelaku mencuri cabai dari kebun seorang warga. Pencurian ini terjadi pada awal pekan ini.
Pemilik kebun cabai, Riki Naldo seperti dimuat hariansingalang mengatakan, pencurian ini terjadi lantaran harga cabai saat ini sedang tinggi-tingginya, bahkan tembus Rp100.000 per kilogramnya.
“Aksi maling cabai mulai marak sejak harganya naik,” kata Riki, Rabu (15/6/2022).
Kemudian Riki menambahkan, kebunnya cabainya berada di Payolinyam itu disatroni maling. “Pencurian cabai ini sempat diketahui warga yang kebetulan tinggal tidak jauh dari ladang,” sebut dia.
Dari hasil pemeriksaan saksi, kata Riki, pelaku berjumlah dua orang. “Ada dua orang yang mencuri. Saat kejadian sedang hujan dan gelap,” katanya.
Aksi dua pencuri itu, lanjut Riki, diketahui warga. Saat akan didatangi, kedua pelaku langsung kabur dengan membawa cabai curiannya.*