Mobil Plat Merah Ringset Ditabrak Kereta Api di Koto Tangah Padang

Mobil Plat Merah Ringset Ditabrak Kereta Api di Koto Tangah Padang

15 September 2021
Lokasi kejadian

Lokasi kejadian

RIAU1.COM - Sebuah mobil pikap berpelat merah ringsek ditabrak Kereta Api Sibunuang di perlintasan depan gerbang Lanud Sutan Syahrir, Jalan Prf Dr Hamka, Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Selasa (14/9) sekitar pukul 14.20 WIB.

Beruntung dalam kejadian tersebut, pengemudi mobil pikap bernama Andi Yudan (50) warga Jalan Olo Ladang, RT 02 RW 01, Kelurahan Purus, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang berhasil selamat, namun harus mendapatkan perawatan medis di rumah sakit akibat luka yang dideritanya.
 
Kecelakaan itu juga sempat membuat arus lalu lintas di lokasi menjadi macet gara-gara ramainya warga maupun pengendara yang berhenti untuk menyaksikan kecelakaan itu. Apalagi, usai menabrak mobil tersebut, KA Sibunuang sempat berhenti di lokasi.

Tak lama berselang, personel Polsek Koto Tangah pun datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Setelah sopir dievakuasi ke rumah sakit, Polisi selanjutnya mengevakuasi mobil pikap berpelat merah tersebut ke Polsek untuk kepentingan penyelidikan.
 
Kapolsek Koto Tangah AKP Afrino seperti dimuat Posmetropadang.co.id mengatakan, mobil kijang pikap itu melaju  dari arah komplek TNI AU Lanud Sutan Syahril Padang menuju jalan hamka. Saat melintasi rel kereta api, tiba-tiba datang kereta api Sibinuang dan langsung menabrak mobil kijang berplat merah tersebut.

“Hal tersebut mengakibatkan mobil yang dikemudikan oleh korban terseret ke pinggir rel kereta api. Melihat kejadian ini, salah seorang warga menghubungi pihak Polsek Koto Tangah untuk datang ke lokasi,” ungkap AKP Afrino.

Dilokasi, dikatakan AKP Afrino, pihaknya langsung memberikan pertolongan kepada korban dengan membawa korban ke Rumah Sakit Hermina untuk memperoleh tindakan medis.

“Akibat dari kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa, sementara untuk mobil mengalami kerusakan berat. Dugaan sementara, korban tidak mendengar atau tidak mengetahui adanya kereta api yang akan melintas. Kita mengimbau warga untuk hati-hati saat melewati perlintasan kereta api," pungkasnya.*