Puluhan Ribu Masyarakat Siak Dilayani Disdukcapil dalam Program Bujang Kampung

5 Agustus 2024
Pelayanan administrasi kependudukan dalam program Bujang Kampung

Pelayanan administrasi kependudukan dalam program Bujang Kampung

RIAU1.COM - Selama kegiatan Bujang Kampung berjalan Dinas ependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Siak mengaku sudah melayani sebanyak 60.878 ribu penduduk untuk melakukan pelayanan administrasi pendudukan, seperti pengurusan KTP, KK, KIA serta pengurusan administrasi pendudukan lainnya di meja layanan dinas Pendudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Siak. 

"Meja layanan kami setiap bujang kampung di gelar biasanya paling ramai. Masyarakat hendak mengurus administrasi pendudukan seperti KTP, KIA, KK dan kepengurusan Administrasi pendudukan lainnya itu," kata Kepala Disdukcapil Siak, Hasmizal belum lama ini.

Biasanya, dulu kata dia, masyarakat harus ke Kantor Disdukcapil di Kota Siak, atau di UPTD Disdukcapil yang ada di setiap Kecamatan. Akan tetapi, dengan adanya program Bujang Kampung ini, dinasnya menghadirkan layanan Administrasi Pendudukan langsung ke Kampung-kampung.

Ia menjelaskan, dari 60.878 Pelayanan tersebut, terbagi beberapa pelayanan yakni, Perekaman dan Cetak KTP Elektronik 18.085 pelayanan, Identitas Kependudukan Digital (IKD)  1.795 pelayanan, Pengecekan data dan pengecekan biometrik 7.306 pelayanan, Kartu Keluarga (KK) 7.457 pelayanan, penerbitan biodata 100 pelayanan serta surat pindah 2.476 pelayanan. 

"Kemudian untuk pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA) 18.998 pelayanan, akta kelahiran 3.872 pelayanan, akta kematian 541 pelayanan, akta perkawinan 46 pelayanan, akta perceraian 1 pelayanan, penyisiran akta kelahiran (Bakak) 49 pelayanan dan buku pokok pemakaman 152 pelayanan", terang Kadis Dukcapil Siak.

Terpisah Bupati Siak Alfedri menyebut saat ini sudah 112 kampung Program Bupati Bekerja dan Ngantor (Bujang) Kampung di gelar. Setiap pelayanan disambut antusias oleh masyarakat sekitar pada setiap pelaksanaannya.

"Pelayan administrasi kependudukan paling ramai dari laporan pak kadis Disdukcapil tercatat 60.878 warga yang mengurus adm kependudukan, mulai dari KTP, KK, KIA dan lain-lain," kata Alfedri.*