Sekretaris Daerah Kabupaten Siak, Arfan Usman sambut tim Kementerian Investasi RI
RIAU1.COM - Kehadiran tim penilai dari Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dalam rangka uji petik penilaian kinerja Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Percepatan Pelayanan Berusaha (PPB) disambut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak.
Acara yang berlangsung di Mal Pelayanan Publik dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Siak, Arfan Usman, yang memberikan dukungan penuh terhadap proses penilaian ini.
Sekda Arfan mengungkapkan bahwa, setelah kurang lebih satu bulan melakukan penilaian mandiri, Kabupaten Siak berhasil masuk dalam nominasi 8 besar yang akan bersaing untuk penilaian kinerja PTSP dan PPB.
"Setelah satu bulan melakukan penilaian mandiri dan masuk nominasi 8 besar, kami telah melakukan paparan di Jakarta dengan bobot 40%, dan hari ini uji petik dengan bobot 60% akan diakumulasi menjadi nilai keseluruhan kinerja dalam hal memberikan pelayanan, khususnya pelayanan perizinan berusaha kepada masyarakat," jelasnya belum lama ini.
Lalu dia juga menambahkan, bahwa hasil dari penilaian mandiri menunjukkan hasil yang sangat baik, begitu juga dengan penilaian dari tingkat provinsi.
Dengan paparan yang juga dinilai sangat baik, Sekda Arfan berharap hasil uji petik hari ini akan memberikan nilai yang optimal.
"Kami optimis dengan hasil yang sangat baik pada penilaian mandiri dan provinsi, dan kami berharap hari ini juga akan mendapatkan hasil yang baik. Tahun depan, kompetisi mungkin akan lebih ketat lagi karena akan bersaing dengan kabupaten-kabupaten yang sudah memiliki kinerja bagus seperti Sragen, Gresik, dan Bandung," tambahnya.
Diketahui, kegiatan uji petik ini merupakan bagian dari rangkaian penilaian kinerja yang dilakukan oleh Kementerian Investasi/BKPM secara rutin di seluruh Indonesia.
Kabupaten Siak menjadi salah satu daerah yang dipilih untuk dievaluasi dalam upaya memastikan pelayanan publik di bidang perizinan dan investasi berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Penilaian kinerja PTSP dan PPB ini tidak hanya melihat aspek administrasi, tetapi juga inovasi yang dilakukan dalam memberikan kemudahan bagi para investor serta pelayanan yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Dengan adanya kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Siak berharap dapat terus memperkuat posisi sebagai daerah yang ramah investasi dan mampu memberikan pelayanan yang cepat, transparan, dan akuntabel.*
