Program CSR, PT IKPP Berikan Pelatihan Tata Boga Kepada Pelaku UMKM di Perawang

RIAU1.COM -Bentuk kepedulian Corporate Social Responbility (CSR) PT IKPP Perawang terhadap para pelaku UMKM di kecamatan Tualang tak bisa diragukan lagi. Pasalnya, koorporasi terbesar se Asia Tenggara itu hampir setiap tahunnya menggelar pelatihan pengembangan bakat bagi pelaku usaha.

Kali ini, CSR PT IKPP kembali membuka pelatihan Tata boga angkatan Ke XIII yang diikuti oleh 25 orang anggota UMKM di Kecamatan Tualang. Kegiatan ini berlangsung di Rumah Pintar Abdul Wahid milik PT IKPP yang bekerja sama dengan Griya Food Pekanbaru.

Pimpinan CSR PT IKPP Perawang, Murseno saat ditemui awak media mengatakan, dirinya berharap pelatihan tata boga yang ke XIII ini dapat menambah penghasilan ibu-ibu di masa Pandemi Covid 19 ini.

"Alhamdulillah, CSR PT IKPP sudah 13 kali mengadakan pelatihan tata boga untuk UMKM binaan. Saat Pandemi seperti ini, kita harapkan para pelaku usaha dapat menciptakan hasil usaha yang dapat membantu meningkatkan perekonomian. Kita kembali bekerjasama dengan Griya Food Pekanbaru sebagai pemateri dalam pelatihan tata boga ke 13 ini," terang Murseno Kamis 15 Juli 2021.

Murseno juga menyampaikan, ilmu yang diperoleh para pelaku UMKM ini nantinya tidak hanya diberikan begitu saja, melainkan pihak CSR akan membantu para pelaku UMKM ini dalam memasarkan hasil usaha yang dibuat.

"Hasil para peserta ini nantinya akan kita bantu untuk memasarkan, jadi ilmu yang didapat dari pelatihan ini tidak hanya sekedar mendapatkan ilmu saja, tapi para peserta sudah bisa menjualkan langsung karyanya," ungkapnya.

Instruktur Kue Kering dari Griya Foods Pekanbaru Titan Firdusi Suryani mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih kepada pihak CSR  PT IKPP Perawang yang telah mempercayai Griya Food sebagai mentor dan pemateri dalam pelatihan tata boga selama ini.

"Ini sudah ke 13 kalinya, dan Alhamdulillah, para peserta yang sebelumnya sudah banyak yang berhasil mengembangkan hasil pelatihan," ujarnya.

Lanjutnya menyampaikan, dalam pelatihan tata boga yang ke 13 ini, tema yang diambil adalah pembuatan roti manis. 

"Kita mengambil tema roti manis. besar harapan kita para peserta dapat mengaplikasikan langsung karyanya usai pelatihan ini, dan dapat memasarkan langsung karyanya," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, camat Tualang Zalik Efendi S.sos mengucapkan terimakasih kepada pihak CSR PT IKPP yang telah memfasilitasi dan memberikan pelatihan keterampilan bagi masyarakat di tengah Pandemi Covid 19 ini.

"Alhamdulillah, ibu-ibu dapat pelatihan membuat kue ditengah Pandemi ini. Semoga dari hasil pelatihan ini, dapat menambah penghasilan ibu-ibu. Terima kasih kami ucapkan kepada pihak CSR PT IKPP yang telah membantu masyarakat dalam mengembangkan usaha," sebutnya.