Dikabarkan Negatif Corona, 1 Karyawan PT IKPP Perawang yang Sempat Diobservasi di RS Prima Pekanbaru Bakal Dipulangkan
Ilustrasi
RIAU1.COM - Seorang Karyawan PT Indah Kiat Pulp anda Paper (IKPP) Perawang Mill yang saat ini masih menjalani proses isolasi di Rumah Sakit Prima Kota Pekanbaru dengan Status sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) dikabarkan akan dipulangkan, karena telah dinyatakan negatif Corona.
"Barusan saya dapat kabar, karyawan kita itu telah dinyatakan negatif corona. Sekarang swab tenggorokannya sedang dicek, kabarnya begitu," ungkap Humas PT IKPP Armadi SE, yang didampingi Industrial Relations Zulfikar saat dijumpai Riau1.com, Ahad 22 Maret 2020, di Perawang.
Sementara itu, 11 orang pekerja lainnya yang hingga hari ini masih di karantina oleh perusahaan di Mes yang disiapkan oleh PT IKPP itu, juga akan dikembalikan, apabila pihak dinas kesehatan telah menyatakan negatif corona.
"Ia, apabila karyawan yang sedang menjalani isolasi di Pekanbaru itu dipulangkan, tentunya yang di karantina oleh perusahaan juga akan kembali beraktifitas. Namun, kita masih nunggu keputusan dari dinas kesehatan," ungkapnya.
Diketahui, seorang pekerja PT IKPP tersebut pada tanggal 13 Maret 2020 mangambil cuti untuk melayat keluarganya yang meninggal dunia di Jakarta, dan kembali pulang pada tanggal 18 Maret 2020. Saat ia kembali bekerja, dirinya mendapat kabar bahwa keluarga yang meninggal tersebut karena 'Corona Virus'.
"Saat kembali bekerja, dirinya mendapat kabar bahwa keluarganya meninggal dunia karena terjangkit virus Covid-19. Menyadari hal itu, ia langsung menghubungi pimpinannya, dan kemudian memeriksakan diri ke Klinik dan langsung dibawa ke Rumah sakit Eka Hospital hingga dirujuk ke RS Prima, karena dirinya memiliki riwayat dan kontak langsung dengan orang yang telah terpapar," ujar Armadi.
Menanggapi hal itu, juru bicara (Jubir) Tim Medis Covid-19 Provinsi Riau, dr Indra Yopi mengaku belum mendapat laporan terkait dinyatakan negatifnya karyawan PT IKPP tersebut. "Sepengetahuan kita, yang bersangkutan masih menjalani proses isolasi, belum ada laporan yang sampai ke kita terkait hal itu," terangnya.