DPD II Golkar Tak Ingin Buru-buru Buka Pendaftaran Balon Kandidat Pilkada 2020 Siak

11 Oktober 2019
Ketua DPD I Golkar Riau, Arsyadjuliandi Rahman bersama Ketua Harian DPD II Golkar Siak, Aprianto Umar

Ketua DPD I Golkar Riau, Arsyadjuliandi Rahman bersama Ketua Harian DPD II Golkar Siak, Aprianto Umar

RIAU1.COM - Suasana pertarungan Pilkada 2020 mendatang sudah mulai terasa di Kabupaten Siak. Pasalnya, beberapa partai seperti PDIP dan Partai Nasdem, telah melakukan pendaftaran dan penjaringan kandidat bakal calon (balon) kepala daerah.

Kendati demikian, Partai Golkar yang merupakan partai pemenang dalam Pemilihan Legislatif 2019 di Siak, hingga hari ini Jumat 11 Oktober 2019 masih belum bergerak.

Ketua DPD II Golkar Siak, Juni Adianto Rachman melalui Ketua Harian Partai Golkar Siak, Aprianto Umar mengatakan, pihaknya tidak gegabah dan tetap menunggu arahan DPP Golkar dalam persiapan Pilkada 2020, termasuk membuka pendaftaran kepala daerah.

"Kita sudah siapkan, namun kita tidak mau gegabah dalam mengambil keputusan, kita tetap satu komando, tentu kita menunggu arahan pimpinan seperti DPD I Riau maupun DPP Golkar," ujar Aprianto Umar.

Pemuda yang kerap disapa Anto Kling itu menuturkan, Ketua DPD I Golkar Riau, Arsyadjuliandi Rahman telah menyampaikan kepada masing-masing pimpinan DPD Golkar kabupaten/kota untuk tetap membangun komunikasi terkait Pilkada, terutama dengan kader internal partai dan masyarakat umum.

"Sembari menunggu arahan DPP, kita juga sudah diarahkan Pimpinan DPD I Riau untuk tetap menjalin komunikasi dengan siapapun," tutur Anto yang juga Ketua MPC Pemuda Pancasila (PP) Siak itu.

"Hal ini tentunya sangat diperlukan dalam melihat sosok kepala daerah seperti apa yang dibutuhkan masyarakat Negeri Istana Matahari Timur ini, entah nanti dari kader ataupun dari masyarakat umum, yang jelas kami tetap menunggu arahan DPP, " tegasnya.

Selain Kabupaten Siak, Pilkada 2020 juga akan dilaksanakan 8 kabupaten lainnya di Riau, yakni Indragiri Hulu (Inhu), Bengkalis, Rokan Hulu (Rohul), Rokan Hilir (Rohil), Kepulauan Meranti, Kuantan Singingi (Kuansing), Pelalawan dan juga Kota Dumai.