11 Staf Terbaik RSUD Tengku Rafian Siak dapat Penghargaan

11 Staf Terbaik RSUD Tengku Rafian Siak dapat Penghargaan

22 Juli 2019
Bupati Siak, Alfedri memberikan penghargaan kepada salah satu staf RSUD Tengku Rafian yang dinilai memberikan pelayanan terbaik

Bupati Siak, Alfedri memberikan penghargaan kepada salah satu staf RSUD Tengku Rafian yang dinilai memberikan pelayanan terbaik

RIAU1.COM - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tengku Rafian terus meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat di Kabupaten Siak, Riau.

Melihat kerja keras dan upaya pegawainya, Direktur RSUD Tengku Rafian, Benny Choiruddin memberikan penghargaan atas upaya karyawannya dalam memberikan layanan kepada masyarakat.

Penghargaan pegawai teladan tersebut diserahkan Bupati Siak, Alfedri bersempena acara syukuran atas diterimanya predikat Paripurna Bintang Lima RSUD Tengku Rafian, Senin 22 Juli 2019.

Benny berharap dengan penghargaan itu, pegawai yang menjadi teladan bisa terus memacu semangat semua karyawan sehingga mampu mempertahankan apa yang telah diraih oleh RSUD Tengku Rafian.

“Penghargaan itu diberikan kepada pegawai  teladan yang bekerja dengan baik. Semoga hal ini menjadi motivasi untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat," kata Benny.

Benny menambahkan, evaluasi kinerja staf RSUD Tengku Rafian untuk mendukung standar akreditasi dilakukan rutin setiap bulannya.

Namun, untuk penyerahan sertifikat penghargaannya dilakukan setiap tiga bulan sekali. Dimana, kinerja pegawai terus dievaluasi dan dipantau oleh pengelola RSUD Tengku Rafian.

"Yang paling penting, bagaimana seluruh staf bisa memberikan pelayanan yang baik, serta berkontribusi untuk memajukan dan mengembangkan rumah sakit ini," ucapnya.

Sementara itu, Kepala ruangan Kelas III yang juga Ketua Komite Keperawatan, Raden Roro Asih Utari Rizky menyatakan, sehari-hari dirinya melakukan pekerjaan sesuai pekerjaan yang diamanahkan dan sebisa apa yang ia mampu.

"Bertugas ini, selain tanggungjawabnya di dunia, juga tanggungjawab di akhirat. Ini yang selalu saya wanti-wanti," ujar mantan Mahasiswi Universitas Andalas tersebut.

Senada dengan itu, Dokter Umum, Popi Risanty Yarsy mengungkapna, yang terpenting dalam bertugas untuk melayani masyarakat, dengan menganggap pasien sebagai keluarga sendiri.

"Kalau kita menganggap pasien itu sebagai keluarga sendiri, tentu kita akan merawatnya dengan sepenuh hati," pungkasnya.

Dalam kesempatan itu, pihak rumah sakit memberikan penghargaan kepada 11 karyawan terbaik, yang dibagi dalam 4 bidang. Serta turut diserahkan cenderamata yang diberikan khusus untuk pasien cuci darah di RSUD Tengku Rafian.