Kepergok Akan Beraksi, Pencuri Kambing di Kabun Jadi Bulan-Bulanan Warga

6 Desember 2020
Ilustrasi

Ilustrasi

RIAU1.COM -

ROKAN HULU--Warga Bukit Suligi Desa Aliantan, Kecamatan Kabun, Kabupaten  Rokan Hulu (Rohul) resah. Pasalnya belakangan ini kerap kehilangan ternak kambing. Warga pun mencoba mencari tau apa yang menyebabkan ternak mereka sering hilang. 


Usut-usut punya usut, ternyata ada spesialis pencuri kambing yang kerap beraksi di desa tersebut. Akhirnya, pada suatu hari, warga mendapati dua pria melakukan aksinya untuk kesikian kalinya, usai dikejar warga kedua pelaku sempat terjatuh ditangkap warga.


Kapolres Rokan Hulu AKBP Taufiq Lukman Nurhidayat, SIK melalui Paur Humas Ipda Totok Nurdianto SH mengatakan, warga berhasil menangkap dua pemuda terduga pelaku pencurian kambing. Keduanya mengaku berinisial FS (28) warga Petapahan dan HE (25) Warga Suram Kabupaten Kampar.


Mendapat info tersebut Kapolsek Kabun AKP Didi Antoni SH, MH langsung memerintahkan Kanit Reskrim dan anggotanya untuk segera mendatangi lokasi penangkapan dua pencuri kambing tersebut. Beruntung Polisi cepat tiba di TKP dan bisa meredam amarah warga.


Namun demikian, di tempat itu Petugas mendapati kondisi salah seorang diduga pelaku yakni HE sedang dirawat di klinik ANA Desa Aliantan Kecamatan Kabun, karena sempat menjadi bulan-bulanan warga yang kesal.


"HE sedang dirawat, karena lukanya cukup parah, sementara temanya satu lagi yaitu FS hanya luka lecet pada kening sebelah kiri, " jelas Ipda Totok kepada wartawan Sabtu (5/12) Sore.


Ipda Totok juga menerangkan, kejadian berawal, Jumat (4/12) malam,  masyarakat Bukit Suligi Desa Aliantan merasa curiga terhadap 2 orang yang mengendarai Sepeda motor merek Honda Supra X tanpa Nopol, karena menunjuk-nunjuk ke arah kandang ternak kambing salah seorang warga. 


"Apalagi warga sudah sering kehilangan  ternaknya, waktu itu masyarakat mencoba memberhentikan kedua pengendara tersebut dan menayakan apa tujuannya menunjuk - nunjuk ternak kambing itu" Kalian orang mana?,"ujar Totok menirukan Warga.


" Namun kedua Pelaku tidak menjawab tapi justru tancap gas, karena gelagatnya mencurigakan Lalu masyarakat mengejar dan menyenggol hingga kedua pengendara itu jatuh,"ungkap Ipda Totok


Diakui Ipda Totok, berdasarkan pengakuan pelaku yaitu  FS, bahwa dia mengakui bahwa akan mencuri ternak kambing namun keburu ketahuan masyarakat, 


FS juga mengakui bahwa dua pekan lalu sudah 2 kali mencuri ternak kambing 3 ekor, dan kambingnya sudah dijual kepada YJ di Muara Mahat - Kampar, mendapat informasi tersebut Kapolsek Kabun memerintahkan Kanit Reskrim Iptu Jon Heri, SH untuk segera melakukan Penyelidikan


Tanpa membuang waktu Kanit reskrim Polsek Kabun bersama anggota berangkat  menuju  Muara Mahat, namun YJ tidak ada dirumah, setelah di cek kandang ditemukan satu ekor induk kambing dan 2 ekor anak kambing yang baru berusia 4 hari.

"Kambing tersebut merupakan milik Fransiskus yang di jual oleh FS kepada YJ  melalui Mitun " Paparnya.


Saat ini kedua pelaku dan barang Bukti berupa 1 ekor kambing dan 1 unit sepeda motor supra x 125 warna Hitam Biru tanpa No Pol serta1 buah kunci roda,1 buah kunci steel, 10 buah karet pengikat dan 2 buah goni /karung sudah diamankan ke Polsek Kabun untuk penyelidikan lebih lanjut. (amsur)