Plt Gubri, Edy Natar
RIAU1.COM - Provinsi Riau saat ini telah memiliki Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) pusat keunggulan sebanyak 43 sekolah yang tersebar di Kabupaten/Kota se Provinsi Riau.
"Provinsi Riau saat ini telah memiliki Sekolah Menengah Kejuruan pusat keunggulan sebanyak 43 Sekolah," kata Plt Gubernur Riau, Edy Natar akhir pekan ini.
"Semua itu bertujuan untuk meningkatkan sinergitas dari stakeholder terkait, untuk mencetak tenaga kerja tamatan Sekolah Menengah Kejuruan berkualitas," sambung dia.
Tambahnya, tak hanya berkualitas namun juga sesuai dengan kebutuhan dunia industri, dunia kerja dan dunia usaha sesuai Peraturan Presiden Nomor 68 tahun 2022 tentang Pendidikan Vokasi.
Dijelaskannya bahwa Peraturan Presiden ini mengatur mengenai revitalisasi pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi yang dilakukan dengan tujuan antara lain untuk meningkatkan akses, mutu, dan relevansi penyelenggaraan pendidikan Vokasi dan pelatihan Vokasi sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.
"Kemudian membekali sumber daya manusia atau tenaga kerja dengan kompetensi untuk bekerja dan berwirausaha," jelasnya.
Adapun ruang lingkup Perpres ini meliputi kebutuhan sumber daya manusia/tenaga kerja kompeten, penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan Vokasi, penyelarasan pendidikan dan pelatihan Vokasi.
Kemudian penjaminan mutu pendidikan dan pelatihan Vokasi, koordinasi pendidikan dan pelatihan Vokasi, peran Pemerintah Daerah, pemantauan, evaluasi, dan pelaporan dan pendanaan.