Batik Kampar yang diperagakan di Peringatan Hati Batik Nasional tahun 2024
RIAU1.COM - Peringati Hati Batik Nasional tahun 2024, dengan Gelaran Riau Berkain tahun 2024 pekan ini turut dihadiri Pj Ketua TP PKK Kabupaten Kampar, Ricana Djayanti Hambali.
Acara ini menampilkan kreasi kain tradisional Riau dan mempersembahkan karya kolaborasi yang memadukan unsur tradisional dengan sentuhan modern.
"Batik merupakan jati diri bangsa Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO bahwa batik adalah milik Indonesia yang merupakan warisan leluhur Indonesia dan telah diakui sejak belasan tahun lalu,"kata Ricana disela-sela mengikuti acara ini.
Indonesia, sebut dia, pantas berbangga atas hal ini, dan khusus Kabupaten Kampar juga harus merasa bangga karena memiliki batik sendiri yang dinamai Batik Kampar yang juga telah diakui keberadaan oleh daerah lain, bahkan telah sampai ke mancanegara.
"Dan Pemerintah Kabupaten Kampar siap ikut mengembangkan Batik Kampar melalui dinas terkait,"tutur Ricana menambahkan.
Dipaparkan juga oleh Ricana bahwa Hari Batik Nasional diperingati setiap tanggal 2 Oktober. Penetapan ini didasarkan fakta sejarah pada tanggal 2 Oktober 2009 UNESCO menetapkan batik sebagai warisan budaya milik Indonesia.
"Proses pengakuan dan pengukuhan batik Indonesia mengalami proses cukup panjang. Berawal pada 3 September 2008 yang kemudian diterima secara resmi UNESCO tanggal 9 Januari 2009. Pengakuan dunia ini sepatutnya membuat bangsa Indonesia bangga akan budaya batik dan melestarikan keberadaan batik agar semakin dikenal luas,"ujar dia.*