Pj Gubernur Rahman Hadi Sebut Daya Beli Masyarakat Riau Masih Bagus

19 Desember 2024
Pj Gubernur Riau, Rahman Hadi

Pj Gubernur Riau, Rahman Hadi

RIAU1.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berserta pihak-pihak terkait mengaku telah mempunyai langkah strategis dalam menghadapi potensi lonjakan harga kebutuhan masyarakat, terutama sembilan bahan pokok (sembako) dan memastikan pasokan mencukupi.

“Ketersediaan bahan pokok kita cukup dan kebutuhan sembilan bahan pokok aman hingga akhir tahun. Inflasi terkendali, daya beli masyarakat juga masih bagus,” kata Pj Gubernur Riau, Rahman Hadi, Kamis (19/12/2024).

Sebut dia, tantangan menjelang perayaan hari besar adalah inflasi yang kerap meningkat akibat lonjakan permintaan masyarakat. Namun, ia memastikan, inflasi di Riau saat ini berada dalam kondisi terkendali.

Sebut dia menambahkan, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada November 2024, Riau mencatat inflasi sebesar 0,43 persen secara bulan ke bulan (month-to-month) dan 0,87 persen secara tahun ke tahun (year-on-year). Angka ini menunjukkan pengelolaan inflasi yang baik di tengah berbagai tantangan ekonomi.

“Alhamdulillah, inflasi di Provinsi Riau dapat kita jaga dan kendalikan dengan baik,” terangnya.

Diungkapkan, satu diantara upaya yang dilakukan untuk menjaga stabilitas harga adalah melalui pelaksanaan operasi pasar. Operasi ini bertujuan untuk menekan harga bahan pokok yang berpotensi naik akibat tingginya permintaan. 

“Operasi pasar sangat penting, terutama untuk menjaga kestabilan harga sembako agar tetap terjangkau oleh masyarakat,” ujarnya.

Ia berpesan, kepada Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) terus bekerja sama dengan perangkat daerah dan instansi terkait untuk menjaga kestabilan harga dan ketersediaan bahan pokok. Dengan begitu, langkah ini menjadi bagian dari strategi di tengah tingginya konsumsi masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru.

"Oleh karena itu, kami mendorong tim pengendali inflasi bersama dengan perangkat daerah dan instansi terkait untuk terus memantau dan menjaga stok kebutuhan pokok. Tak hanya itu saja, kita harus menjaga stabilitas harga melalui operasi pasar serta kerjasama dengan bulog, produser, dan distributor bahan pokok," demikian Rahman Hadi.*