
Plt Karo Ekonomi Setdaprov Riau, Firdaus
RIAU1.COM - Pemerintah Kabupaten/Kota diminta Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro (Karo) Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, Firdaus, dapat memberikan subsidi pada kegiatan operasi pasar (OP) Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Puasa - Idulfitri tahun 2025 mendatang.
“Seperti yang kita tahu, biasanya pada HBKN harga barang akan naik karena kebutuhan masyarakat juga tinggi. Untuk itu Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota diharapkan bisa memberikan subsidi. Tentu kita akan mengacu pada Harga Eceran Tertinggi (HET), sehingga harga yang didapat masyarakat nantinya bisa lebih stabil,” kata Firdaus.
Kemudian Firdaus menjelaskan, berdasarkan surat edaran dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) nomor 186/TS.02.01/B/02/2025 tentang OP Jelang HBKN Puasa - Idulfitri tahun 2025. Terdapat lima komoditi yang wajib ada pada kegiatan tersebut nantinya, yaitu beras, minyak, gula, daging kerbau beku, dan bawang putih.
Meski demikian, Plt Karo Perekonomian memandang perlu untuk menambahkan komoditi lain seperti cabai, ayam, telur, dan mentega dalam operasi pasar murah guna memenuhi kebutuhan masyarakat dan menjaga stabilitas harga menjelang Hari Raya. Sebab menurutnya, menjelang Idulfitri permintaan masyarakat terhadap bahan pangan tersebut meningkat untuk keperluan membuat kue dan hidangan khas Lebaran, sehingga ketersediaannya dengan harga terjangkau dapat membantu meringankan beban ekonomi masyarakat.
“Mungkin Pemerintah Kabupaten/Kota dan Dinas terkait bisa mendukung komoditi-komoditi tambahan ini,” katanya lagi.
Selain itu, Plt Karo Perekonomian juga menekankan agar sebelum pelaksanaannya nanti, perlu untuk memastikan kuantitas setiap komoditas yang akan dijual. Hal ini agar ketersediaan barang seimbang dengan permintaan masyarakat dan dapat terpenuhi secara optimal.
“Jumlah penduduk serta letak geografis daerah juga harus kita pertimbangkan dalam operasi pasar yang akan kita lakukan nantinya,” tutur Firdaus.*