Ketua Dewan Pendidikan Riau, Prof Dr Junaidi
RIAU1.COM - Diterapkannya Mata Kuliah Budaya Melayu Riau di tingkat perguruan tinggi diluncurkan Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar.
Peresmian pemberlakuan Mata Kuliah Budaya Melayu Riau di tingkat perguruan tinggi dilakukan langsung oleh Gubri Syamsuar dengan melakukan penandatanganan di papan nama Budaya Melayu Riau.
Sementara itu Rektor Unilak Prof Dr Junaidi yang juga ketua Dewan Pendidikan Riau memberikan apresiasi atas peluncuran Mata Kuliah Budaya Melayu untuk Perguruan Tinggi di Riau.
Menurut dia, program tersebut membuktikan bahwa Perguruan Tinggi di Riau berkomitmen untuk mengangkat budaya Melayu.
"Sebagai bentuk dukungan untuk mewujudkan Provinsi Riau sebagai Pusat Kebudayaan Melayu, Pergguruan Tinggi di Provinsi, Perguruan Tinggi di Riau membuat Mata Kuliah Budaya Melayu Riau," ucapnya.
Lebih lanjut disampaikan, bahwa Mata kuliah ini, sangat penting memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang budaya Melayu.
"Mata kuliah ini membekali mahasiswa tentang pengetahuan dan pengalaman budaya Melayu. Selain itu, mata kuliah diarahkan untuk pembentukkan karakter mahasiswa yang berbasis Budaya Melayu. Program Mata Kuliah Budaya Melayu ini diprakarsai oleh Unilak," tuturnya.
"Beberapa waktu yang Unilak mengadakan workshop Mata Kuliah Budaya Melayu Perguruan Tinggi yang dihadiri oleh beberapa perwakilian pimpinan perguruan tinggi di Riau," tukasnya.*