
Ramah Tamah Pemprov Riau dengan Pangdam I BB
RIAU1.COM - Sinergi yang terjalin menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan cita-cita bersama untuk menciptakan ketahanan pangan yang tangguh.
Seperti itu dikatakan Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Provinsi Riau, T Zul Effendi saat menghadiri acara ramah tamah bersama Pangdam I BB, di Gedung Daerah Balai Serindit, Rabu (19/2/2025) malam.
Ia menjelaskan, Provinsi Riau merupakan salah satu wilayah yang sangat strategis dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Provinsi Riau memiliki SDA yang melimpah dan sektor pertanian yang terus berkembang dengan pesat.
"Salah satu program utama yang kami junjung adalah meningkatkan produksi pangan, termasuk padi, jagung, dan pekarangan pangan bergizi, yang sangat penting untuk memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat," jelas T Zul Effendi.
Menurutnya, keberadaan TNI dengan segala pengabdiannya, memberikan rasa aman yang sangat penting bagi masyarakat kami untuk dapat beraktivitas dengan baik, termasuk dalam sektor pertanian. Kerja sama antara Pemprov Riau dan TNI sangat penting untuk meningkatkan produktivitas pertanian di Provinsi Riau.
"Kami telah bekerja sama dengan Korem 031 WB dalam meningkatkan produksi padi, baik sawah maupun gogo serta dengan kepolisian untuk meningkatkan produksi jagung dan pangan bergizi lainnya,"tuturnya.
"Inilah bentuk nyata kolaborasi kita semua dalam mendukung swasembada pangan di tingkat provinsi dan nasional. Namun, tantangan kita tidak sedikit, meskipun Riau memiliki lahan baku sawah seluas 59.181 hektare, pada tahun 2024 hanya dapat mencukupi sekitar 22 persen dari total kebutuhan beras di wilayah ini," sambung T Zul.
Ia menyebutkan, dengan jumlah penduduk yang terus meningkat, kini mencapai sekitar 6,7 juta jiwa tentu memerlukan upaya maksimal dalam meningkatkan ketahanan pangan, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan beras yang diperkirakan mencapai sekitar 436 ton pada tahun mendatang.
"Kami yakin dengan kerja keras, inovasi dan sinergi yang solid antara Pemprov Riau, TNI, Polri dan seluruh pihak terkait, kita akan mampu memenuhi kebutuhan pangan di wilayah kita dan berkontribusi besar pada ketahanan pangan nasional," sebutnya.*