Pj Sekda Riau, Indra
RIAU1.COM - Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, Indra mengatakan, guna membangun kesepahaman antara aparatur yang membidangi pelayanan penanaman modal dengan pelaku usaha, perlu dilaksanakannya kegiatan sosialisasi kemudahan berusaha baik bagi para investor maupun UMKM, melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Riau.
Menurutnya dengan adanya sosialisasi diharapkan mampu menjadi wadah bagi pemerintah dan pelaku usaha untuk bersama-sama mencari solusi dalam mendorong percepatan pembangunan di daerah guna mencapai tujuan prmbangunan nasional.
“Perlu adanya kesepahaman antara aparatur, pejabat dan pelaku usaha dalam mengatasi berbagai permasalahan di daerah,”kata dia.
Hal tersebut sekaligus juga dalam rangka menjalankan amanat Peraturan Menteri Investasi nomor 1 tahun 2022 tentang tata cara prlaksanaan kemitraan dibidang penanaman modal antara usaha besar dengan UMKM di daerah guna mendorong dan menciptakan iklim usaha dan investasi yang kondusif.
“Kami berharap para pelaku usaha yang telah menanamkan modalnya di Provinsi Riau dapat bersinergi dengan para pelaku UMKM. Sehingga kegiatan usaha yang dilakukan ini dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Riau,” katanya.
Indra melaporkan, saat ini realisasi investasi Provinsi Riau periode semester I tahun 2024 telah mencapai Rp53 triliun. Dimana jumlah tersebut equivalen dengan 50,9 persen dari target capaian nasional tahun 2024 sebesar Rp106 triliun.
“Capaian tersebut menempatkan Provinsi Riau pada peringkat pertama untuk wilayah Sumatera dan ke-6 secara nasional,” paparnya.
Untuk itu, Pj Sekda mengucapkan terima kasih kepada para pelaku usaha yang telah berkontribusi terhadap pencapaian realisasi investasi di Provinsi Riau.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Riau, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya. Sebab investasi di Riau ini terus tumbuh secara signifikan dari waktu ke waktu,” tukasnya.*
