Indeks Literasi Keuangan di Riau Tertinggi Nasional

19 Oktober 2023
Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2023

Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2023

RIAU1.COM - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, mendorong industri jasa keuangan (IJK) dan para pemangku kepentingan terkait untuk melakukan gerakan besar-besaran guna mencapai target literasi dan inklusi keuangan sebesar 90 persen pada tahun 2024.

Syamsuar mengatakan, bahwa BIK 2023 bertujuan untuk memperkenalkan produk dan layanan keuangan kepada masyarakat.

Selain itu, Syamsuar juga menekankan kepada seluruh IJK di Riau untuk memberikan akses yang lebih terbuka kepada masyarakat dalam hal penggunaan produk dan layanan keuangan.

Menurutnya, langkah ini akan berdampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

"Saat ini, Indeks literasi keuangan di Riau mencapai 67,27 persen. Indeks literasi keuangan di Riau ini merupakan yang tertinggi di antara seluruh provinsi di Indonesia," kata dia, Rabu (18/10) saat membuka Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2023

Ia menyebutkan bahwa memang terjadi peningkatan signifikan dibandingkan dengan indeks literasi keuangan pada tahun 2019, yang hanya sebesar 43,19%. Sementara itu, indeks inklusi keuangan mencapai 85,19%.

"Oleh karena itu, guna mencapai target indeks literasi dan inklusi keuangan sebesar 90% pada tahun 2024, kita semua perlu melakukan gerakan secara massal," kata Syamsuar lagi.

Syamsuar yakin bahwa tingginya indeks literasi dan inklusi keuangan akan memberikan dorongan positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah, mempercepat upaya penanggulangan kemiskinan, mengurangi kesenjangan, dan pada akhirnya, meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Kami memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada OJK, seluruh industri jasa keuangan, kementerian terkait, dan lembaga terkait produk jasa keuangan atas upaya akselerasi pertumbuhan indeks inklusi keuangan, sebagai bagian dari upaya mencapai target inklusi keuangan sebesar 90% pada tahun 2024," tambahnya.*