Gubri Syamsuar Klaim OPD Pemprov Riau Telah 100 Persen Gunakan Digitalisasi

12 Januari 2023
Gubernur Riau, Syamsuar

Gubernur Riau, Syamsuar

RIAU1.COM - Penghargaan peringkat terbaik ketiga Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) di wilayah pulau Sumatera diraih Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.  

Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar optimis kedepannya TP2DD Provinsi Riau bisa berada pada posisi pertama. 

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Kementerian Koordinasi Bidang Perekonomian dalam kegiatan Championship TP2DD 2022 di Sanghi La Hotel Jakarta, Selasa (6/12/2022) lalu. 

Gubri menyebutkan, sebetulnya seluruh OPD dilingkungan Pemprov Riau telah 100 persen menggunakan digitalisasi dalam segala keperluan, mulai dari urusan surat-menyurat, transaksi, hingga pelayanan. Untuk itu, pihaknya optimis untuk tahun berikutnya Riau bisa menduduki posisi pertama dalam pemanfaatan digitalisasi. 

Syamsuar menginginkan digitalisasi tidak hanya sampai pada level perkotaan saja, namun harus menjurus hingga ke pedesaan, sehingga manfaat digitalisasi betul-betul dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat. 

"Kami berharap kemajuan digitalisasi daerah semakin lebih baik, walaupun kita sudah mendapatkan rengking 3 se-Sumatera, harapan saya kedepan mudah-mudahan bisa rengkin satu. Untuk itu kita menginginkan teman-teman OPD agar bisa meningkatkan pemanfaatan digitalisasi, namun tidak hanya sampai di kabupaten/kota saja tapi sampai ke desa," jelas Gubri dalam acara High Level Meeting Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Provinsi Riau, di Aula Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau, Rabu (11/1/2023). 

High Level Meeting yang dilakukan TP2DD Provinsi Riau tersebut bertujuan agar seluruh OPD yang terlibat bisa menyamakan sikap untuk memasifkan perluasan digitalisasi hingga ke pedesaan. 

"OPD dilingkungan Pemprov Riau sudah semua menerapkan digitalisasi, apalagi masih dimungkinkan banyak kegiatan-kegiatan yang menggunakan digitalisasi. Itulah tentunya kita menyatukan sikap bersama BI, Dirjen DJPb, BRK Syariah, agar digitalisasi masif disemua daerah, baik di kabupaten/kota, desa dan semua daerah, jadi tidak hanya sampai di kota saja," pungkas Syamsuar.*