Ketua DMDI Riau terpilih
RIAU1.COM - Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau Masrul Kasmy yang juga Wakil Ketua Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Provinsi Riau Periode 2019-2022 mengatakan bahwa dalam waktu dekat dirinya akan dilantik menjadi Ketua DMDI Provinsi Riau.
"InsyaAllah nanti tanggal 4 September 2023 saya akan dilatik menjadi Ketua Dunia Melayu Dunia Islam Riau," kata Masrul Kasmy pertengahan pekan ini.
"Dilantik oleh Presiden DMDI Dunia Tun Seri Setia Mohammad Ali Bin Mohammad Rustam Yang Dipertuan Negeri Melaka," tambah dia.
Sebelumnya kepengurusan DMDI Provinsi Riau menggelar musyawarah pemilihan ketua umum dan kepengurusan, yang berlangsung di Kantor Gubernur Riau.
Musyawarah ini dilaksanakan, karena kepengurusan DMDI Riau yang sebelumnya dipimpin oleh Datuk Ir Ajis bin Manap telah berakhir masa jabatanya pada 31 Desember 2022 lalu. Sedangkan Ketua Umum DMDI Indonesia memberikan mandat kepada lima orang untuk membentuk kepengurusan DMDI Riau priode 2022-2025.
Dalam musyawarah itu, Masrul Kasmy yang saat ini menjabat sebagai Asistan I Setdaprov Riau terpilih sebagai Ketua Umum DMDI Provinsi Riau periode 2022-2025 dan Taslim Prawira sebagai Sekretaris.
"Alhamdulillah sudah terpilih ketua umum DMDI Riau yang baru, yakni Bapak Drs H Masrul Kasmy MSi. Pemilihan ini karena pengurus sebelumnya sudah berakhir masa jabatannya," ujar Taslim Prawira.
Saat itu, Masrul Kasmy selaku Ketua Umum DMDI Riau terpilih juga menyebutkan bahwa menjadi Ketua Umum DMDI Provinsi Riau tidak lepas dari dukungan masyarakat Riau umumnya.
"Kita akan melanjutkan program terdahulu yang sudah disandingkan dengan program Pemerintah Provinsi Riau. Seperti Wisata religi, destinasi halal, pengembangan Qur’an Center dan mengangkat budaya Melayu yang ada di Kabupaten/Kota," imbuhnya.
Ia menjelaskan bahwa tamu DMDI Riau dari beberapa Negara anggota DMDI cukup antusias berkunjung ke negeri Riau. Ini artinya DMDI Riau ke depan harus lebih semangat lagi dalam menjalin kerja sama bilateral dan multilateral.
"Mereka melihat Provinsi Riau bagaikan bunga yang sedang berkembang di jambangan. Seperti tamu dari Patani, Shongla, Jala Thailand belajar tiru di Pekanbaru selama 20 hari untuk PPL di sekolah-sekolah Pekanbaru beberapa waktu lalu," pungkasnya.*
