Dapat Program Mudik Gratis Polda Riau, Kuli Bangunan Mengaku Hemat Ratusan Ribu

Peserta mudik kebangsaan Polda Riau sebelum keberangkatan
RIAU1.COM - Sejak pagi, ratusan warga dari berbagai daerah di Provinsi Riau memadati lokasi pemberangkatan Mudik Kebangsaan yang dilaksanakan oleh Polda Riau bersama Cipayung Plus, Kamis (27/3/2025).
Para pemudik memadati lokasi pemberangkatan dan menunggu di kursi yang sudah disiapkan oleh Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau.
Sekitar 150 pemudik menunggu diberangkatkan ke kampung halamannya masing-masing.
Selain membawa koper, tak sedikit pemudik yang membawa oleh-oleh khas daerah untuk keluarga di kampung.
Pemudik dikumpulkan di bawah tenda sambil menunggu acara pelepasan bersama oleh Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan.
Ada empat unit bus telah menunggu di jalan depan Mapolda Riau, yang akan mengangkut pemudik.
Salah seorang pemudik, Fikri (40), turut mengikuti program mudik gratis Polda Riau tersebut bersama istrinya.
Mereka mengaku akan mudik ke Rantau Prapat, Sumatera Utara.
"Alhamdulillah tahun ini, Polda Riau kembali mengadakan Mudik Gratis. Terima kasih Polda Riau. Saya mau mudik ke Rantau Prapat," ujar Fikri, Kamis (27/3/2025).
Fikri yang bekerja sebagai kuli bangunan itu mengaku sudah dua tahun tidak pulang ke kampung halaman dikarenakan terkendala dengan biaya.
"Kami sudah dua tahun tidak pulang. Sudah rindu dengan semua keluarga di kampung halaman," ungkap Fikri.
Fikri mengaku mendapat informasi dari temannya tentang program mudik bersama gratis Polda Riau.
Mendengar program mudik gratis tersebut juga akan dikawal polisi selama perjalanan, ia pun memutuskan untuk langsung mendaftarkan diri beserta istrinya.
"Dengan ada mudik gratis ini, saya bisa berhemat. Nanti uangnya bisa buat bagi-bagi sanak keluarga di kampung," kata Fikri.
Dikatakan Fikri, untuk mudik ke Rantau Prapat menggunakan biaya pribadi, ia akan menghabiskan dana sekitar Rp 800.000 untuk dua orang.
"Kalau biaya mudik, ongkos, makan, dan minum dijalan bisa habis sekitar Rp 800.000. Dengan program ini, sekarang kami bisa mudik secara gratis," kata Fikri.
Dalam acara pelepasan itu, Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan menjelaskan, ada 4 unit bus yang dipakai untuk memberangkatkan pemudik gratis ke kampung halamannya.
Empat rute bus tersebut yakni 2 ke Padang Sidempuan, 1 ke Rantau Prapat, dan 1 bus tujuan Bukit Tinggi dan Solok.
"Tahun ini sebanyak 150 orang pemudik yang kita berangkatkan. Tadi sudah kita lepas bersama-sama 4 bus tujuan Sumatera Utara dan Sumatera Barat. Program mudik bersama gratis ini rutin diadakan sejak empat tahun terakhir," tutup Herry.*** (Rey)