BKKBN Riau Sebut ASI Eksklusif Bisa Cegah Stunting

4 November 2022
Kepala BKKBN Perwakilan Riau Mardalena Wati Yulia. Foto: Surya/Riau1.

Kepala BKKBN Perwakilan Riau Mardalena Wati Yulia. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Riau menyatakan bahwa Air Susu Ibu (ASI) eksklusif kepada anak bisa mencegah stunting (gangguan pertumbuhan pada anak). Pemberian ASI harus diberikan kepada anak hingga usai dua tahun.

Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Riau Mardalena Wati Yulia di Makodim 0301 Pekanbaru, Jumat (4/11/2022), mengatakan, pencegahan penyakit stunting bisa dimulai sebelum pasangan menikah. Pencegahan juga dilakukan pada 1.000 hari pertama kehidupan yakni mulai dari si ibu hamil sampai anak berusia 2 tahun.

"Pada 1.000 hari pertama kehidupan itu merupakan masa yang sangat menentukan tumbuh kembang anak. Selama kehamilan, si ibu harus rutin memeriksa kandungan," ujarnya. 

Usai melahirkan, si ibu harus memberikan ASI yang pertama. ASI pertama ini merupakan anti bodi yang sangat bagus bagi anak. 

"Kemudian, si ibu harus memberikan ASI ekslusif selama enam bulan. Artinya, tidak boleh ada makanan lain selain ASI," ucap Mardalena. 

Setelah itu, ASI tetap diberikan hingga umur 2 tahun dengan tambahan makanan pendamping. Makanya, BKKBN Riau melakukan sosialisasi upaya percepatan penurunan stunting saat ini.