Ilustrasi/net
RIAU1.COM - Rapat persiapan seleksi Petugas Haji Daerah (PHD) untuk musim haji Tahun 1445 H/2024 M, digelar Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Riau.
Kakanwil Kemenag Riau Muliardi mengatakan bahwa, rekrutmen PHD yang akan dilaksanakan bertujuan untuk memilih calon petugas haji yang profesional dalam memberikan pembinaan, pelayanan, dan perlindungan kepada jemaah haji.
“Seleksi PHD harus dilaksanakan sesuai dengan pedoman atau juknis seleksi petugas haji yang telah dikeluarkan oleh Kemenag, dilakukan secara tertib, transparan dan akuntabel,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang PHU Syahrudin menambahkan, seleksi PHD berpedoman pada Keputusan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Nomor 400 Tahun 2023 tentang Pedoman Seleksi Petugas Haji Daerah Tahun 1445 H/ 2024 M. Bidang layanan meliputi Pelayanan Umum, Pelayanan Bimbingan Ibadah dan Pelayanan Kesehatan, dengan ketentuan dan persyaratan yang telah ditetapkan.
“Kuota PHD musim haji tahun ini sebanyak 39 orang terdiri dari 3 bidang layanan. Petugas ini nanti akan membantu pelayanan haji di Kelompok Terbang (Kloter) Jamaah Haji Provinsi Riau,” jelas Syahrudin.
Sambung dia, tahapan seleksi PHD Provinsi Riau akan dimulai pada Januari hingga Februari 2024. Pendaftaran pada 13 – 21 Januari 2024, Tes CAT dan Wawancara pada 30 Januari dan pengumuman hasil seleksi pada 2 Februari 2024.
Dalam rapat tersebut, juga dibahas pula aspek teknis terkait proses seleksi, termasuk rambu-rambu seleksi PHD, proses yang jelas dan terukur, serta upaya meminimalisir kesulitan dalam pelaksanaan seleksi yang dipimpin langsung oleh Ketua Tim Kerja Bina Jamaah, PPIU dan PIHK yang juga merupakan Ketua Tim Seleksi Dr H Zulfadli, Lc MA.
“Untuk informasi lebih lanjut, terkait teknis seleksi PHD dan persyaratan lainnya, bisa didownload di info penting riau.kemenag.go.id atau melalui link https://riau.kemenag.go.id/artikel/43184/SELEKSI-PHD-2024. Melalui seleksi ini kita berharap penyelenggaraan haji tahun ini dapat lebih baik,” pungkasnya.*