Ada Perbaikan Jalan, Kendaraan Besar Lintas Rengat-Tembilahan Dialihkan

Ada Perbaikan Jalan, Kendaraan Besar Lintas Rengat-Tembilahan Dialihkan

23 Juli 2024
Pemberitahuan pengalihan arus kendaraan lintas Rengat-Tembilahan

Pemberitahuan pengalihan arus kendaraan lintas Rengat-Tembilahan

RIAU1.COM - Kendaraan roda empat ke atas yang ingin melewati jalan lintas Rengat-Tembilahan mulai awal pekan ini dialihkan melalui simpang granit. 

Pengalihan arus kendaraan bertonase besar tersebut, karena akan dilakukan perbaikan jalan di Desa Pekan Tua Kecamatan Kempas Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). 

Sementara, untuk kendaraan roda empat dan dua akan diarahkan melalui rute di sekitaran proyek pekerjaan. Pada titik jalan perbaikan tersebut, sebelumnya mengalami abrasi yang menyebabkan tergerusnya badan jalan lintas tersebut ke Sungai Indragiri. 

"Hari ini pekerjaan perbaikan jalan longsor pada STA 11+800 tepatnya di kilometer 234, Pasar Desa Pekan Tua. Peralihan kendaraan dilakukan mulai besok," kata Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau Teza Dasra, Senin (22/7).

Pengalihan arus terhitung 22 Juli hingga 10 November mendatang. Pengalihan arus kendaraan semata-mata ingin pekerjaan bisa lebih optimal. Pihaknya juga sudah mensosialisasikan terkait rencana penutupan dan perbaikan jalan di Desa Peka Tua tersebut kepada pihak terkait. 

Karena itu, Teza pun berharap dukungan seluruh masyarakat mau pun pengguna jalan lintas yang menghubungkan kabupaten Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir atas perbaikan jalan tersebut. Sehingga pelaksanaan pekerjaan berjalan lancar dan sesuai dengan rencana.

Untuk pengalihan arus, pihaknya sudah menyiagakan petugas mengarahkan jalur alternatif yang sudah ditentukan. Baik khusus untuk roda empat ke bawah. Mau pun di simpang tugu patin Inhu menuju simpang granit tujuan Rumbai Jaya Inhil. 

"Kami akan berusaha secepat mungkin menyelesaikan pekerjaan. Kami dari pihak pelaksana pekerjaan di Bidang Bina Marga Dinas PUPRPKPP Riau memohon maaf dan pengertian dari masyarakat yang terdampak. Hal ini semata-mata dilakukan agar pekerjaan bisa maksimal," demikian Teza.*