Jamaah Calon Haji Kloter VI asal Pekanbaru dan Kampar saat mau berangkat ke Embarkasi Batam.
Riau1.com - Sekitar 450 orang Jamaah Calon Haji (JCH) Kloter VI asal Pekanbaru dan Kampar bertolak ke Embarkasi Batam, Selasa 24 Juli 2018.
"Jamaah diingatkan untuk mengikuti arahan petugas saat berada di Tanah Suci. Hal ini untuk menghindari kejadian yang sempat terjadi baru-baru ini, di mana sejumlah JCH kesasar saat berada di Tanah Suci," kata Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Riau, Ahmad Supardi, di sela-sela pemberangkatan JCH Kloter VI asal Kota Pekanbaru dan Kampar, Selasa 24 Juli 2018, di Masjid Agung An Nur Pekanbaru.
"Supaya kejadian itu tak terulang, kita harapkan agar jamaah dapat terus mengingat jalan dan tanda-tanda ataupun petunjuk yang ada. Khususnya arahan dari petugas haji. Jangan sampai ketipu. Harap diingat pakaian dan rompi petugas-petugas yang ada di Tanah Suci nanti. Barang bawaan juga harap dijaga dengan baik," pesan Ahmad Supardi.
Untuk pemberangkatan kali ini, total jumlah JCH sebanyak 450 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 398 JCH berasal dari Kampar dan 45 orang dari Pekanbaru. Mereka didampingi 2 anggota tim TPHD dan 5 orang petugas Kloter.
Dari Pekanbaru, mereka diberangkatkan dari Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru menuju Embarkasi Batam. Setelah menginap semalam, mereka kemudian diberangkatkan langsung menuju Madinah.
"Karena Kampar dekat, maka dari itu JCH bertolak bersama JCH Pekanbaru ke bandara SSK II," terangnya.
Dalam kesempatan itu, Ahmad Supardi juga mengingatkan para JCH untuk selalu menjaga kesehatan. "Saat ini hampir seluruh belahan bumi sedang mengalami cuaca yang cukup panas. Diharapkan JCH dapat menjaga kesehatan dan mengonsumsi air yang cukup," ingatnya lagi.
R1/Hee /nov
