Pertemuan Pemprov Riau dengan DMDI Thailand
RIAU1.COM - Kedatangan rombongan tamu Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) yang berasal dari Pattani Thailand disambut baik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.
Gubernur Riau Syamsuar diwakili Asisten I Setdaprov Riau, Masrul Kasmy mengapresiasi kunjungan yang dilakukan oleh pihak DMDI Pattani Thailand.
Menurut dia, kehadiran rombongan DMDI dapat memiliki dampak positif untuk membangun hubungan silahturami antarnegera tetangga, sekaligus bisa mengenalkan destinasi pariwisata Provinsi Riau.
“Pertemuan ini tentunya mempunyai makna yang besar dalam membangun silaturahmi dan marwah antarnegara bertetangga. Bagi kami kunjungan saudara-saudara tersebut juga dapat menjadi wadah untuk memperkenalkan objek-objek wisata di 12 Kabupaten/Kota Provinsi Riau,” ujarnya.
Pertemuan ini, kata Masrul, sekaligus dapat menjalin hubungan budaya dan adat istiadat termasuk menjalin kerja sama sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Masrul jelaskan, bahwa saat ini Provinsi Riau sudah terkenal dengan wisata halal. Hal itu, lantaran pada tahun ini Riau telah berhasil memborong Anugerah Adinata Syariah. Daerah yang dijuluki Bumi Lancang Kuning itu, mendapatkan tiga kategori penghargaan yakni, kategori Ekonomi Hijau dan Berkelanjutan, Keuangan Syariah, dan kategori Industri Halal.
Sehingga, lanjut Masrul, bagi tamu-tamu muslim yang datang ke Bumi Lancang Kuning tidak perlu khawatir untuk mencari tempat ibadah dan makanan halal.
“Oleh karena itulah, di Riau selalu mengutamakan destinasi wisata halal. Kalau saudara-saudara berkeliling ke Riau ini banyak sekali tempat ibadahnya dan ragam makanan-makanan yang ditemukan, itu tentu saja dijamin halal,” jelasnya.
“Makanya, kami sangat membuka kehadiran siapapun yang datang ke Provinsi Riau. Apalagi yang berkaitan dengan kegiatan dakwah,” lanjut Masrul.
Dengan begitu, dirinya pun berharap bahwa ini dapat menjadi langkah dalam membangun kerja sama pada sektor wisata, budaya, adat istiadat dan perekonomian.
“Mudah-mudahan, adanya pertemuan malam ini dapat membangun kerja sama kita dalam membangkitkan wisata, budaya, ekonomi, dan adat istiadat,” pungkasnya.*