Wagubri, Edy Natar/Net
RIAU1.COM - Komitmen dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di lingkungan Pemprov Riau dalam rangka menangani kemiskinan ekstrem di Provinsi Riau diminta Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution.
Wagubri menerangkan, banyak hal yang bisa dilakukan jika adanya komitmen dalam penanganan kemiskinan ektrem ini. Untuk itu ia mengajak bersama-sama dalam upaya penanganan kemiskinan ekstrem tersebut.
"Kita lakukan bersama-sama (penanganan kemiskinan ekstrem) dan komitmen itu yang paling penting," katanya pada rapat penajaman prioritas kemiskinan ekstrem di Provinsi Riau yang berlangsung di Kediaman Wagubri, Senin (17/10/22).
Edy mengungkapkan, sejauh ini Pemprov Riau sudah berupaya untuk mengatasi masalah kemiskinan ektrem, akan tetapi upaya tersebut kurang maksimal sehingga masih perlu adanya komitmen dalam diri masing-masing pihak terkait dalam penanganan kemiskinan ekstrem.
"Kalau kita komitmen dalam diri kita masing-masing itu gak akan sulit, oleh karena itu pagi hari ini saya merasa perlu diadakan pertemuan ini," sebutnya.
Wagubri menginginkan upaya penanggulangan kemiskinan ektrem yang merupakan salah satu program prioritas nasional menjadi tanggung jawab semua pihak untuk mengentaskannya.
Ia menjelaskan, salah satu alasan kenapa penanggulangan kemiskinan ektrem ini merupakan program prioritas nasional, karena Wakil Presiden langsung ditunjuk sebagai ketuanya.
Begitu pula untuk skala provinsi, kabupaten/kota, ditunjuk masing-masing wakil kepala daerah menjadi ketuanya.
"Kenapa ditunjuk itu, berarti ini penting. Ini harus kita pahami bersama, pekerjaan program pengentasan kemiskinan ini tidak bisa dikerjakan satu pihak, diharapkan tugas itu terbagi habis," ungkapnya.
Wagubri menambahkan, keterkaitan antara semua pihak itu penting dalam masalah ini. Sebab itu, Semua OPD harus merasa sama pentingnya dalam rangka untuk penanggulangan kemiskinan.
"Berapa kali saya sampaikan kita sudah bekerja tapi hasilnya belum maksimal. Oleh karena itu saya harapkan coba nanti baca lagi apa yang termasuk di dalam Permendagri maupun Pergub yang sudah dikeluarkan, apa tugas dan fungsi kita di sana. Saya harapkan komitmen kita dalam hal ini," tutur dia.*