Gubernur Riau, Syamsuar
RIAU1.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov Riau) meminta kejelasan kapan Presiden PSPS Riau, Norizam Tukiman selaku Manajemen PSPS akan membayar utang retribusi penggunaan Stadion Utama Riau.
Sebab, utang retribusi pemakaian Stadion Utama Riau sebagai home base PSPS Riau ini yang belum dibayar hingga sekarang. Padahal batas waktu pembayaran sewa stadion pada 1 Oktober 2022 lalu.
Sebelumnya, Pemprov Riau melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Provinsi Riau telah membicarakan persoalan utang ini dengan pihak Manajemen PSPS. Namun, belum membuahkan hasil.
Menanggapi persoalan ini, Gubernur Riau Syamsuar juga sepakat dengan Dispora, bahwa PSPS seharusnya melunasi kewajibannya sesuai dengan ketentuan yang sebelumnya sudah disepakati.
Oleh sebab itu, langkah penagihan, menurutnya memang harus dilakukan, mengingat PSPS juga sudah memanfaatkan fasilitas yang ada di stadion milik Pemprov Riau itu.
"Nanti akan kita tagih," kata Gubri di Kantor Gubernur Riau, Senin (10/10/2022).
Sementara itu, lantaran belum ada kabar terkait pembayaran retribusi stadion, Dispora Riau meminta informasi kepada Konsulat Malaysia di Pekanbaru tentang dimana keberadaan Norizam Tukiman.
Kepala Dispora Riau, Boby Rakhmat mengatakan, setelah menghubungi Konsulat Malaysia di Pekanbaru melalui telepon, Presiden PSPS Riau tersebut saat ini masih berada di Malaysia, setelah diliburkannya pertandingan Liga II Indonesia.
"Kita akan pantau dari pihak manajemen PSPS Riau beberapa hari ini, tapi mereka tidak bisa memberikan kepastian terkait dengan retribusi Stadion Utama. Tentunya kita meminta kepastian dari Norizam, melalui Konsulat Malaysia melalui telepon. Dan Konsulat mengatakan Norizam saat ini berada di Malaysia, karena memang PSPS Riau diliburkan," kata Boby.