Gubri Syamsuar saat mempromosikan produk UMKM di salah satu toko pusat oleh-oleh di Pekanbaru. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Peningkatan kasus Covid-19 masih di beberapa daerah di Indonesia. Tapi di Riau, kasus aktif hanya belasan orang beberapa hari lalu.
Hal ini diungkapkan Gubernur Riau Syamsuar, beberapa hari lalu.
"Itu pun mayoritas mereka tak harus menjalani perawatan di rumah sakit. Hanya satu orang yang dirawat di rumah sakit," katanya.
Makanya, Pemprov Riau terus berkoordinasi hingga tingkat bawah agar bisa mengendalikan Covid-19. Diharapkan juga, kasus Covid-19 tak ada peningkatan di Riau. Walaupun menteri kesehatan mengatakan ada varian baru BA.4 dan BA.5.
"Jika masih ada, kami masih mampu mengendalikannya," ujar Syamsuar.
Tugas selanjutnya setelah pandemi Covid-19 mereda adalah pemulihan ekonomi. Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) paling terdampak akibat pengetatan aktivitas.
"Kami berupaya memulihkan ekonomi. Salah satu upaya itu adalah mendukung pelaku UMKM lidi dari pelepah sawit. Produk ini bisa menjadi komoditas ekspor," ungkap Syamsuar.
