Stadion Utama Riau
RIAU1.COM - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau memberikan kesempatan bagi PSPS Riau, untuk menjadikan Stadion Utama sebagai home base, dalam menjalani Liga II pada tahun ini.
Dimana selama ini PSPS Riau menggunakan Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai, sebagai markas.
Kadispora Riau, Boby Rahmat, mengatakan bahwa penggunaan Stadion Riau jadi markas PSPS mendapat dukungan penuh dari Pemprov Riau, PSPS Riau dan dari DPRD Riau, dalam menjalani musim Liga II 2022/2023.
“Kita sudah mengadakan pertemuan dengan pihak manajemen PSPS, dan Komisi V DPRD Riau. Pada prinsipnya semua sepakat untuk mendukung PSPS dalam melanjutkan Liga II. Home base di Stadion Utama, juga sudah kita berikan kepada PSPS,” ujar Boby Rahmat.
Kemudian dijelaskan Boby, pertemuan dengan Komisi V DPRD Riau kemarin malam, membahas rencana PSPS yang akan menyewa stadion, yang pernah menjadi stadion termewah di Asia ini, selama lenih kurang 15 tahun. Komisi V menyetujui, namun perlu kajian hitung-hitung anggaran yang diberikan PSPS Riau, secara bertahap.
“Dari kesepakatan kita dengan pihak manajemen PSPS, mereka bersedia membayar Rp1 miliar selama satu tahun, semacam sewa kerjasama. Dan mereka meminta selama 15 tahun, angka itu sementara cukup bagi PAD kita dari pengelolaan Stadion Utama Riau, yang selama ini belum termanfaatkan, Komisi V juga sepakat tapi perlu dilakukan kajian lagi berapa pasnya PSPS membayar,” kata Boby.
“Selain membayar sebesar Rp1 miliar, manajemen PSPS juga bersedia untuk memperbaiki, atau menambah keperluan di dalam stadion. Termasuk rencana mereka untuk mengganti rumput stadion. Tentu rencana itu cukup bagus, jika mereka ikut mengembangkan Stadion Utama Riau,” kata Boby.
Lebih jauh dikatakan Boby, pada tahun ini 2022, Dispora memang memberikan keringanan bagi PSPS untuk menggunajan Stadion Utama Riau sebagai home base, yakni sebesar Rp25 juta. Dari angka ini memang kecil tapi disesuaikan dengan target Dispora sebesar Rp25 juta pada tahun 2022.
“Target kita memang Rp25 juta tahun ini untuk stadion Utama. Dan PSPS mengajukannya bersedia membayarnya, bagi kita disesuai dengan targer yang diberikan untuk pendapatan dari stadion utama. Tapi itu hanya untuk tahun ini, kedepannya akan disesuaikan dengan kesepatan yakni sebesar Rp1 Miliar, pertahun,” sebut dia.*