Ilustrasi/Net
RIAU1.COM - Draft Perjanjian Kerjasama (PKS) angkutan massal Pekanbaru, Siak, Pekanbaru dan Pelalawan (Pekansikawan) terus dimatangkangkan Pemerintah Provinsi Riau.
Draf PKS Pekansekawan tersebut saat ini sudah mulai memasuki tahap finalisasi. Setelah itu, diharapkan terwujud koneksitas angkutan massal berkualitas yang bermukim antar daerah di dalam kawasan Pekansikawan.
Seperti itu dikatakan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Riau Andi Yanto, melalui Kabid Angkutan Jalan Indrawansyah Syarkowi, Selasa (14/6).
Harapan ini menurut Indrawansyah lagi, terus menjadi atensi Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar, agar dalam waktu tidak lama lagi, transfortasi di Pekansekawan, bisa saling terintegrasi.
"Kami dari Dinas Perhubungan sudah melakukan pertemuan bersama Biro Pemerintahan dan Otda Riau kemarin. Melalui Kepala Bagian Kerja sama, Endy Novely, draf sudah hampir final. Harapan pak Gubernur dan kita bersama, bagaimana integrasi transfortasi Pekansekawan bisa terwujud," sebut Indra.
Dari pertemuan itu rapat finalisasi PKS antara Dinas Perhubungan Riau dengan daerah terkait. Seperti Dinas Perhubungan Pekanbaru, Siak, Kampar dan Pelalawan.
"Hal ini memang jadi perhatian serius pak Gubernur, bahkan sewaktu beliau menjabat Bupati Siak sudah mengupayakan terkoneksinya angkutan massal yang melayani rute Siak dan Pekanbaru," sebut Indra.
Seperti diketahui, saat ini Pemko Pekanbaru sendiri melalui UPT Trans Metro Pekanbaru sudah melayani rute Pekanbaru - Kampar, khususnya, warga yang bermukim di sekitaran Kecamatan Siak Hulu,
"Harapan kita juga dengan adanya kesepakatan ini, bus Trans Metro Pekanbaru bisa melayani warga yang bermukim di Siak, Kampar dan Pelalawan sebagai pilihan untuk layanan transportasi yang murah, nyaman dan berkwalitas. Untuk pembiayaan nanti bisa bersumber dari APBN, APBD Provinsi dan APBD Kabupaten/ Kota serta sumber-sumber lain yang diperbolehkan oleh peraturan perundang-undangan" ucapnya.
Untuk percepatan pelaksanaan perjanjian kerjasama tersebut peserta rapat papar Indra, telah disepakati membentuk sekretariat bersama yang dipusatkan di Dinas Perhubungan Provinsi Riau.
Ada pun misi lain yang dianggap penting hadirnya transportasi terintegrasi di Pekansekawan mampu melayani para pelajar, guru-guru, para pekerja dan karyawan di daerah perbatasan.