Kakanwil Kemenag Riau, Mahyudin
RIAU1.COM - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Riau, Dr Mahyuddi mengungkapkan, pada musim haji tahun ini Provinsi Riau mendapat kuota sebanyak 2.290 orang jamaah.
Dari jumlah tersebut terdapat 461 Orang sebagai cadangan beserta 12 orang Petugas Haji Daerah (PHD) dan 2 orang KBIHU calon jamaah.
Sambung Mahyudin, sebanyak 40 Calon Jamaah Haji asal Riau dipastikan batal berangkat haji tahun ini. Sebab mereka tidak melunasi pembayaran Biaya Penyelengaraan Ibadah Haji (BPIH) hingga akhir batas waktu pembayaran.
"Iya, ada 40 orang calon jamaah haji kita yang tidak melunasi pembayaran BPIH sampai batas akhir pembayaran, 20 Mei 2022 kemarin," katanya.
Mahyudin menegaskan, kekosongan 40 CJH yang batal berangkat tersebut akan diisi oleh JCH cadangan yang sudah melunasi pembayaran.
"Nanti akan naik dari cadangan yang sudah melunasi pembayaran untuk mengisi kuota yang 40 orang itu. Urutan paling teratas yang akan didahulukan," ujarnya.
Mahyuddin mengungkapkan, 40 JCH yang tidak melunasi pembayaran tersebut disebabkan karena beberapa hal. Berapa diantaranya bahkan ada yang sudah meninggal dunia dan sakit.
"Macam-macam penyebabnya, ada yang meninggal, sakit, ada urusan keluarga dan alasan pribadi lainya. Makanya kita siapkan cadangan yang akan menggantikan," sebutnya.
Dijelaskan Mahyudin, total BPIH tahun ini sesuai yang ditetapkan pemerintah yakni Rp39.686.009.
Mahyudin bersyukur dengan telah dirilisnya daftar nama jamaah calon haji yang akan melaksanakan ibadah haji tahun 1443 H/2022 M.
Pemerintah sudah mengumumkan daftar jamaah calon haji yang memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh Arab Saudi yakni mereka yang berusia 65 Tahun 0 bulan pada tanggal 30 Juni 2022 serta telah menerima vaksin Covid -19.*