Pengembangan Ekonomi Syariah di Riau Kata Syamsuar Akan Terus Digerakkan

30 April 2022
Gubernur Riau, Syamsuar

Gubernur Riau, Syamsuar

RIAU1.COM - Dalam mendorong pemulihan ekonomi, percepatan perkembangan ekonomi syariah menurut Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar sangatlah penting.

Untuk itu, Syamsuar mengaku terus mendorong masyarakat untuk menggerakkan ekonomi berbasis syariah. Karena, percepatan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di daerah sangatlah penting untuk mendorong pemulihan ekonomi.

"Kita harus terus berbuat kebaikan terutama dalam menggerakkan ekonomi syariah di daerah kita ini karena Riau identik dengan agama," kata Gubri Syamsuar. 

Gubri menyampaikan bahwa perkembangan ekonomi syariah sesuai dengan keinginan para ulama untuk mewujudkan Indonesia sebagai produsen produk halal dunia salah satunya melalui pembentukan Kawasan Industri Halal (KIH).

"Sesuai keinginan para ulama Indonesia agar indonesia ini menjadi produsen halal yang terbesar dunia, sekarang sudah mendekati kenyataan," sebutnya. 

Ia menambahkan, apalagi Negara Indonesia khususnya daerah Riau memiliki potensi tersebut. Sehingga apabila dimanfaatkan pemerintah pusat maupun daerah maka akan meningkatkan perkembangan ekonomi syariah sebagai salah satu upaya mendorong pemulihan ekonomi.

"Kalau kita kompak, insyallah dengan berusaha mudah-mudahan Allah SWT memberikan kemudahan untuk perbaikan sekaligus bagaimana kita memasarkan produk halal di Riau ini," lanjut Syamsuar. 

Lebih lanjut, Gubri mengatakan bahwa beberapa pengembangan ekonomi syariah akan terus dilakukan melalui industri halal seperti UMKM yang menjual produk halal dan sertifikasi halal bagi UMKM yang ada di Riau

"Usaha kecil, Usaha Mikro kami dorong dengan adanya industri halal. Apalagi, sekarang sertifikasi halal sangat mudah," ungkapnya. 

Ia mengungkapkan, dimasa pandemi Covid-19 saat ini berdampak hampir kepada semua sektor kehidupan terutama sektor perekonomian. Dalam kondisi demikian harus ada upaya dan inovasi di setiap daerah untuk mengembangkan potensi yang ada. 

"Kita pemerintah akan terus mendorong UMKM daerah untuk bisa terus berkarya karena UMKM merupakan gerakan ekonomi kerakyatan dimana tentunya harus mampu survive dengan baik," imbuhnya.*