Lampu colok di depan kediaman Gubri, Syamsuar
RIAU1.COM - Gubernur Riau Syamsuar mengatakan, kegiatan festival lampu colok digelar sekaligus untuk menyemarakan bulan suci Ramadan dan menyambut hari lebaran 1443 Hijriyah.
Di halaman rumah dinas Syamsuar, sebanyak 2.500 lampu colok telah dinyalakan. Berdiri kokoh di atas menara kayu. Lampu colok juga di pasang di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Riau dan Kelurahan.
“Alhamdulillah lampu colok telah dinyalakan. Ini merupakan budaya dari masa dulu. Lampu colok ini telah masuk ke dalam daftar warisan budaya tak benda nasional,” kata Syamsuar, Jumat (29/4/2022) malam.
Ia menuturkan, adanya festival lampu colok ini untuk melakukan pelestarian budaya yang identik dengan ciri khas Melayu.
“Dengan diadakannya perlombaan festival lampu colok ini, semoga nantinya agar tumbuh anak-anak kreatif dalam rangka membudayakan dan melestarikan lampu colok di bumi Riau kita ini,” tuturnya.
Syamsuar berharap, kegiatan festival lampu colok akan terus dilaksanakan dari masa ke masa dan semakin luas di setiap daerah Riau.
“Semoga kegiatan ini terus dijalankan sepanjang masa tidak hanya ada di kota Pekanbaru dan Bengkalis, semoga dilaksanakan ke setiap daerah di Riau,” harapnya.