Ilustrasi/Net
RIAU1.COM - Dalam perayaan tahun baru Imlek 2573 kongzili, warga Tionghoa di Riau diimbau untuk merayakan Tahun Baru secara sederhana saja. Sebab saat ini masih dalam suasana pandemi Covid-19.
"Tahun ini kita mengimbau agar Imlek dirayakan secara sederhana," kata Ketua Paguyuan Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau, Stephen Sanjaya menghimbau, Senin (31/1).
Menurutnya, ada serangkaian ritual dan ibadah selama tahun baru Imlek. Ada ritual sembahyang khusus sebagai wujud syukur dan pengharapan.
Dirinya mengatakan bahwa sembahyang bisa dilakukan di klenteng dan vihara. Mereka juga bisa melaksanakannya di rumah masing-masing saat perayaan Imlek.
Stephen menambahkan bahwa klenteng dan vihara di Pekanbaru tetap buka selama momen tahun baru Imlek. Pengurus klenteng dan vihara harus tetap memperhatikan penerapan protokol kesehatan Covid-19.
Kemudian Stephen menyebutkan, bahwa tahun baru Imlek tahun 2573 menjadi awal masuknya tahun macan air. Ia berharap pada tahun macan air bisa lebih baik dari tahun sebelumnya.
"Kita berharap tahun ini membawa perubahan ke arah yang lebih baik, namun kita tetap perlu memilki perhitungan yang matang dalam melangkah," kata dia*