Bank Indonesia Prediksi Inflasi Riau Naik Akibat Harga Kebutuhan Pokok Melonjak
Ilustrasi (Foto: Simpony)
RIAU1.COM - Pda tahun 2022, Bank Indonesia (BI) memperkirakan inflasi Riau akan mengalami kenaikan sebagai salah satu dampak dari kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok masyarakat di awal tahun.
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Riau M Cahyaningtyas mengatakan, peningkatan permintaan domestik juga diperkirakan akan terjadi di sepanjang tahun 2022. Hal ini seiring kondisi perekonomian Riau dan nasional yang lebih baik.
"Kondisi tersebut akan mendorong kenaikan harga sejumlah komoditas, terutama yang selama pandemi belum mengalami kenaikan harga karena minimnya permintaan," ujarnya, Jumat (14/1/2022).
Kemudian diia menambahkan, akibat potensi kenaikan tersebut, inflasi Riau pada tahun 2022 diperkirakan akan lebih tinggi dibandingkan dengan tahun 2021 namun tetap berada pada kisaran 3%±1%.
Namun, sambung dia, sebagai langkah mitigasi peningkatan inflasi tersebut, TPID akan berupaya meningkatkan efektivitas strategi 4K berupa Keterjangkauan harga, Ketersediaan pasokan, Kelancaran distribusi dan Komunikasi efektif.
"Termasuk juga koordinasi dengan berbagai institusi terkait akan semakin diperkuat," terangnya.
Seperti diketahui, sejumlah kebutuhan bahan pokok masyarakat di awal tahun 2022 ini mengalami kenaikan harga. Seperti minyak goreng, telur dan daging ayam, serta beberapa komoditi lainnya.*