Ilustrasi/Net
RIAU1.COM - Dinas Pendidikan Riau mengklaim seluruh proyek fisik di Bidang SMK tahun 2021 tuntas 100 persen. Dan hasil proyek-proyek fisik yang dibiayai lewat Dana Alokasi Khusus (DAK) dan kegiatan APBD 2021 itu pun sudah bisa dipakai di semester genap 2021/2022 mendatang.
"Ada 77 proyek fisik yang dibiayai DAK tahun ini yang kita kerjakan," kata Kepala Bidang SMK Disdik Riau, Edi Rusma Dinata akhir pekan ini.
Lalu dari jumlah itu, yang paling banyak adalah bangunan laboratorium dengan 35 paket. Kemudian, ruang praktik siswa sebanyak 20 paket, ruang perpustakaan 7 paket, Unit Kesehatan Sekolah (UKS) sebanyak 6 paket dan bangunan toilet sekolah 4 paket.
Sedangkan untuk kegiatan yang didanai APBD ada 25 paket pengerjaan. Untuk pembangunan ruang kelas ada 6 paket, pembangunan sarana, prasarana dan utilitas sekolah ada 11 paket. Selanjutnya, bangunan perpustakaan 1 paket, rehabilitas ruang kelas 5 paket, pengadaan alat praktik dan peraga siswa 1 paket. Terakhir, pengadaan mebel SMK sebanyak 1 paket.
Edi menekankan bahwa pihaknya konsen menuntaskan proyek fisik agar selesai sesuai jadwal. Karenanya, saat proses pengerjaan, pengawasan ketat dilakukan. Kemudian, pihaknya juga menekankan penerapan sanksi jika ada keterlambatan yang dilakukan rekanan.
Menurutnya, saat proses pengerjaan kemarin, jika ada yang terlambat pihaknya menjalankan sistem peringatan I, peringatan II hingga denda. Sehingga, rekanan serius menuntaskan proyek fisik jelang tutup tahun 2021.*