Minimalisir Biaya, Lelang Proyek Pemprov Riau Tahun Depan Utamakan Pakai Kontraktor Lokal

Ilustrasi (Foto:Kompas.com)
RIAU1.COM - Persiapan pelaksanaan lelang dini kegiatan APBD dan APBN Provinsi Riau Tahun Anggaran 2022 dipimpin langsung Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau SF Hariyanto.
Pemaparan PAGU APBD Provinsi Riau serta Realisasi Keuangan dan Realisasi Fisik jadi bahasan awal rapat tersebut. Dari data yang di tampilkan, Realisasi Keuangan 70,93% Realisasi SP2D dan 65,50% Realisasi SPJ.
Progres Realisasi Keuangan dan Fisik dari bulan Januari-November 2021 sekitar 70-80%.
Menurut Sekdaprov SF Hariyanto, bila ada kontraktor yang progres laju pembangunannya baru 50% bahkan dibawah itu, sebaiknya diambil tindakan tegas untuk memutus kontraknya.
"Tegas saja, kalau ada pengerjaan pembangunan 50% atau kurang, putusa saja kontraknya," ujar Sekdaprov
Kemudian Sekdaprov menambahkan, bahwa pengerjaan itu sudah pasti tidak akan selesai. Hal itu dikarenakan batas waktunya sudah hampir habis, yaitu bulan Desember ini juga.
Selain Realisasi Keuangan, Sekdaprov juga memaparkan Rekapitulasi Paket Lelang APBD Provinsi Riau Tahun 2022.
Sebab itu, Sekdaprov SF Hariyanto meminta untuk mempersiapkan segala administrasi terkait dengan pelaksanaan lelang kegiatan APBD/APBN Provinsi Riau TA 2022.
"Persiapkan segala dokumen administrasi yang diperlukan, persyaratan legal dan teknisnya, Rencana Anggaran dan Belanja (RAB), Analisis kalau harganya rendah, bandingkan kewajaran harga," ujar Sekdaprov.
"Sekali lagi, jaga komunikasi dan terus bersinergi. Untuk lelang ini, kalau bisa kontraktornya yang lokal, agar meminimalisir biaya yang dikeluarkan dalam kegiatan tersebut," tuturnya.*