Audiensi dengan Gubernur Syamsuar, LIRA Siap Berdampingan dan Mengawal Kebijakan Pemerintah
Usai audensi
RIAU1.COM - Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) mengadakan audiensi ke Pemerintah Provinsi Riau. Audiensi disambut langsung Gubernur Riau, Syamsuar di kediaman Gubernur Jalan Ponegoro Pekanbaru, Senin (15/11).
Dalam audiensi tersebut, Gubernur Lumbung Informasi Provinsi Riau Munahar menjelaskan sejarah berdirinya LIRA sejak Tahun 2015. Dengan setiap masanya, LIRA terus menggeliat hingga pada Munas kedua di Hotel Bidakara yang akhirnya keputusan tertinggi organisasi menetapkan Presiden LIRA Olies Datau. LIRA komitmen berdampingan dengan pemerintah khususnya dalam menghadapi bencana non alam pandemi covid 19.
"LIRA menegaskan dilema oranisasi, dan tetapi siap mendampingi pemerintah provinsi dalam menghadapi berbagai persoalaan sosial saat ini. Dimana berbagai program kreatif LIRA akan terus membangkitkan dan mengawal kebijakan pemerintah, namun harap dimaklum ketika ada yang kritis kedepannya," ujar Munahar yang di dampingi Ketua Pemuda LIRA Provinsi Riau Khairil Anuar.
Juga hadir dalam audiensi tersebut, Sekretaris Pemuda LIRA Riau Eko Wibowo dan Wakil Sekretaris Superyanti. Selain itu juga ada Wakil Gubernur LIRA Riau Kavila Sumitri dan Wakil Bendahara DPW LIRA Riau Oktriwanto, Ketua Relawan Jumat Barokah LIRA Darmawati. Turut hadir Ketua Koperasi Perempuan Lira Madani Susi Mila Sari bersama Bendaharanya Elvi Susanti.
Sementara itu Gubernur Riau Syamsuar menyambut baik kehadiran LIRA dan mengatakan sudah lama mengetahui keberadaannya. Apalagi saat ini LIRA aktif sudah dua tahun bersama-sama membantu program pemerintah di tengah-tengah masyarakat.
"Era sekarang ini kita berharap bersama-sama masyarakat peduli sesama, apalagi dalam memusnahkan penyebaran covid 19. Dimana sekarang ini Provinsi Riau sudah dititik nol pada angka covid 19 dan ini harus dijaga bersama," ujarnya.
"Kita berharap LSM bisa bersama-sama LIRA mendorong ekonomi bangkit sekaligus tetap waspada atas penyebaran covid 19. Sekarang dituntut pemuda dan masyarakat kreatif guna kembali membangkitkan ekonomi bangsa tangguh," tukas Syamsuar. (Rls)