Penerima Manfaat Peremajaan Sawit di Riau Capai 11.274 Kebun, Gubri Minta Ditingkatkan Lagi Tahun Depan
Ilustrasi/net
RIAU1.COM - Pemerintah Pusat melalui Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin diharapkan Gubernur Riau, Syamsuar dapat membantu Pemerintah Provinsi Riau dalam meningkatkan Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR).
"Kami berharap wakil presiden dapat membantu kami agar program PSR ni bisa lebih meningkat lagi di masa yang akan datang di Provinsi Riau ini,"kata Syamsuar.
Dia mengatakan, bahwa program PSR di Kabupaten Rokan Hilir sudah mulai dilaksanakan sejak Tahun 2017, yang mana program peremajaan sawit rakyat ini telah terbukti mampu membantu masyarakat dalam melakukan peremajaan kebunnya.
"Akhirnya dapat meningkatkan ekonomi dan peluang usaha bagi masyarakat sekitar seperti peluang di bidang pembibitan dan penangkaran kelapa sawit, yang bisa dilakukan dengan skala usaha rumah tangga maupun kelompok masyarakat lainnya,"tambah dia.
Selain itu, Syamsuar menyampaikan berdasarkan data yang ada peroleh dari kantor program peremajaan sawit rakyat di Provinsi Riau sejak Tahun 2017 sampai dengan bulan Juli Tahun 2021 mencapai 20.733, 54 hektare atau senilai Rp727.42.427.938.000.
"Dengan penerima manfaat mencapai 86 kelembagaan yang meliputi 11.274 kebun yang tersebar di 8 Kabupaten yaitu Kabupaten Kampar, Rokan Hulu, Pelalawan, Siak, Kuantan Singingi, Rokan Hilir, Bengkalis, Indragiri Hulu dan Kota Dumai," ujarnya
Syamsuar menambahkan bahwa dengan lahirnya Undang-Undang Cipta Kerja yang mana pihaknya menunggu tindak lanjut dari UU Cipta kerja ini.
"Karena itulah melalui dukungan bantuan dari bapak Wakil Presiden dengan lahirnya undang-undang Cipta kerja yang saat ini juga kami tunggu tentun agar kiranya tindak lanjut dari undang Cipta kerja ini dapat berjalan," tuturnya.*