Hotel di Dumai akan jadi Tempat Karantina Pekerja Migran dari Singapura dan Malaysia
Gubernur Riau, Syamsuar
RIAU1.COM - Dengan dibukanya pelabuhan Dumai, selain pelabuhan Tanjung Pinang dan Batam bagi pekerja migran dari Malaysia dan Singapura dalam waktu dekat ini, Gubernur Riau, Syamsuar menyebutkan tengah menyiapkan lokasi karantina di kota tersebut.
"Untuk kesiapan Dumai bagi pekerja migran dari Singapura dan Malaysia, kami sedang invenstarisasi hotel di Dumai tuk tempat karantina. Dan kami berharap yang kembali melalui Dumai ini hanya untuk pekerja migran yang asal Sumatera saja," kata Syamsuar melaporkan pada Airlangga Hartanto selaku Ketua Komite Penanganan Covid-19 dalam rapat virtual, Jum'at 23 April 2021.
Namun demikian, Syamsuar menyebutkan adanya kendala kurangnya PCR di Dumai untuk penggunaan bagi pekerja migran nantinya.
"Kurang PCR, kami minta tambahan 3, nanti juga bisa digunakan untuk Duri dan Rokan Hilir," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Syamsuar juga mengakui bahwa di Riau perkembangannya cukup tinggi. Dan sesuai arahan untuk penerapan PPKM, dia mengaku langsung rapat koordinasi dengan bupati/walikota, juga mendirikan posko.
"Yang tinggi Pekanbaru, Dumai, Siak, Kampar, Bengkalis. Tren peningkatannya terjadi bulan April ini," tuturnya.
Adapun langkah-langkah yang telah dilakuan sebut dia, yakni penerapan PPKM berdasarkan RT RW, Peningkatan kontak tracing minimal 15 orang, memastikan ketersediaan ruang isolasi di rumah sakit. Dan juga menyiapkan rapid antigen di semua Puskemas.
"Penambahan posko di Desa-desa, dan siapkan tempat karantina. Juga posko di perbatasan provinsi," paparnya.