Memaknai Hari Kartini, Ade Hartati: Mendidik Perempuan Sama dengan Mendidik Satu Generasi
Anggota DPRD Riau, Ade Hartati
RIAU1.COM - Kartini menurut Anggota DPRD Riau, Ade Hartati merupakan simbol perjuangan kaum perempuan. Hal tersebut ujar politisi PAN ini dibuktikan dengan diperingatinya tanggal kelahiran 21 April sebagai titik awal munculnya kesadaran perempuan akan hak-hak nya.
"Diawali dengan kesadaran bahwa kaum perempuan harus mendapatkan pendidikan setara ataupun sama dengan kaum laki-laki. Dimana mendidik seorang perempuan, sama dengan mendidik satu generasinya," kata Ade memaknai peringatan Hari Kartini, Rabu 21 April 2021 pada Riau24.com grup.
Pendidikan bagi kaum perempuan, tambah dia, merupakan satu hal keharusan sebagai awal bagi kaum perempuan untuk memiliki kualitas dan kapasitas, minimal dalam mendidik anak-anak nya atau generasi ke depan.
"Pendidikan yang diperjuangkan Kartini, secara tidak langsung ikut membangun semangat kaum perempuan dalam berkiprah di semua lini," ujarnya.
Dalam konteks kehidupan politik , sambung dia lagi, tentu kami berharap bahwa perempuan bisa menjadi subjek dalam berperan serta didunia politik. Baik sebagai subjek sebagai pemilih dan pemegang hak suara, ataupun sebagai perempuan yang maju sebagai salah satu pemimpin yang akan dipilih.
"Dalam kontek ini, perjuangan kaum perempuan dibidang politik perlu terus dilakukan. Bukan saja untuk mengupayakan solusi bagi permasalahan yang dihadapi oleh kaum perempuan, melainkan agar kebijakan-kebijakan yang dihasilkan dari proses politik memiliki keberpihakan bagi kehidupan kaum perempuan saat ini dan kedepannya," papar Ade.
Keterwakilan perempuan, sebut dia, merupakan salah satu upaya untuk menjembatani permasalahan-permasalah perempuan yang ada dimasyarakat. Seperti angka putus sekolah anak perempuan, angka kematian ibu, gizi buruk, perempuan korban kekerasan, kemiskinan yang diderita kaum perempuan dan seluruh permasalan perempuan yang ada.
"Kartini merupakan sosok yang menjadi penyemangat bagi kaum perempuan dalam hal memperjuangkan kesetaraan," demikian Ade Hartati.