Kadiskes Riau Sebut Peserta Vaksinisasi Covid-19 Tahap Pertama Belum Ada Sampaikan Keluhan
Kadiskes Riau, Mimi Yuliani Nazir
RIAU1.COM - Sejauh ini, belum ada laporan keluhan dari peserta penerima vaksin Sinovac di Riau, setelah dilakukannya vaksinasi. Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Riau Mimi Yuliani Nazir.
"Sejauh ini tidak ada masalah. Semua peserta yang divaksin tidak ada keluhan setelah divaksin," kata Mimi Selasa 26 Januari 2021.
Mimi juga membenarkan bahwa setiap peserta yang sudah mendapat vaksin corona, tetap berpotensi akan terpapar Covid-19. Namun demikian kondisinya tidak separah orang yang tidak mendapat vaksin. "Iya, benar. Namun kondisinya tidak separah yang belum divaksin," sebutnya.
Menurut Mimi Yuliani Nazir, orang yang sudah menerima vaksin Covid-19, jika terpapar virus corona, kondisinya tiga kali lebih rendah jika dibandingkan mereka yang belum disuntikan vaksin.
Diberitakan sebelumnya, tiga daerah di Riau saat ini bersiap untuk dilakukannya vaksinasi pada tahap kedua, yang rencananya akan dilaksanakan pada Februari 2021 mendatang.
Mimi Yuliani Nazir menjelaskan, kegiatan vaksinasi tahap kedua masih melibatkan tiga daerah sebelumnya yang menjadi prioritas untuk mendapatkan vaksin. Ketiga daerah tersebut, Pekanbaru, Kampar dan Pelalawan.
"Termasuk orang yang akan divaksinasi, adalah mereka yang sudah divaksin pada tahap pertama. Karena memang untuk membentuk kekebalan tubuh harus dilakukan dua kali vaksinasi," katanya.
Dia menambahkan, untuk memenuhi kebutuhan proses vaksinasi pada tahap kedua, pendistribusian vaksin sudah dilakukan pada tiga daerah tersebut. Kata Mimi, Vaksin Sinovac terdiri dari dua dosis, dan targetkan selesai di Februari.
Seperti diketahui, proses vaksinasi di Riau melibatkan para tenaga kesehatan dan tokoh masyarakat sebagai kelompok prioritas penerima vaksin. Kegiatan vaksinasi pada tahap pertama juga sudah dilakukan pada 14 Januari 2021 lalu.